Tambak Kebanjiran, Nelayan Yang Untung

SIDOARJO – Cuaca beberapa hari terakhir kerap diwarnai turunnya hujan deras. Kondisi seperti itu justru membuat nelayan di wilayah Sedati gembira. Tanpa perlu jauh-jauh ke tengah laut, mereka sudah mendapat banyak tangkapan.

’’Hujan terus atau tidak, itu tidak memengaruhi nelayan untuk ke laut. Tetap semangat,’’ kata Riyadi, warga Desa Gisik Cemandi, kemarin (17/1).

Dia lantas berbagi ’’rahasia’’ soal target tangkapan nelayan dalam kondisi air pasang seperti sekarang. Yakni, ikan bandeng. ’’Sebab, kalau banjir, banyak ikan tambak yang lepas. Tadi pagi (kemarin, Red) air masih tinggi sehingga ada yang meluber. Tapi, kalau siang menjelang sore, sudah surut,’’ ungkap Riyadi.

Nah, bandeng-bandeng yang ’’melarikan diri’’ dari tambak itulah yang diincar para nelayan. ’’Kalau pas banjir begitu, dua jam saja penghasilan sudah bisa lebih dari Rp 1 juta,’’ ujarnya.

’’ Nelayan memang untung, tapi petambak yang buntung karena ada ikannya yang lepas,’’ lanjutnya dengan nada prihatin. Kondisi air tinggi yang bisa membuat tambak banjir memang biasa terjadi pada Desember–Januari. ( uzi/ c5/ pri)

CHANDRA SATWIKA / JAWA POS PANEN TANGKAPAN: Deretan perahu nelayan di muara sungai kawasan Sedati kemarin. Tampak nelayan yang baru pulang setelah melaut.