Jawa Pos

Seribu Pohon Jambu untuk Agrowisata

-

SIDOARJO – Membanggak­an, desa-desa peserta program Desa Melangkah 2017 terus bersemanga­t untuk berinovasi. Kali ini Pemerintah Desa Kebaron, Tulangan, sedang memoles tanah pembanguna­n kas desa (TPKD) di RT 2, RW 2, menjadi kawasan agrowisata petik buah. Andalannya adalah buah jambu. Lebih dari 1.000 batang buah jambu akan ditanam di lahan seluas 5 hektare itu.

Konsep agrowisata tersebut dimulai sejak 2015. Targetnya, pada 2018 mendatang tempat wisata itu bisa diresmikan. ”Ada empat jenis buah jambu yang kami tanam,” kata Kepala Desa (Kades) Kebaron Mansur.

Empat jenis buah jambu tersebut ialah jambu bangkok merah besar, jambu cokelat, jambu merah kecil, dan jambu kristal. ”Jambu kristal ini agak keras, manis, tapi tidak ada isinya. Kami ambil bibitnya dari Bogor,” ungkap Mansur. Sekarang, total ada sekitar 700 batang jambu yang sudah ditanam. Sekitar 300 batang jambu sudah bisa dipanen.

Selain jambu yang menjadi ikon, sejumlah tanaman buah akan ditanam di lingkungan agrowisata petik buah tersebut. ”Saat ini pepaya california yang sudah kami tanam di pinggir buah jambu,” jelas alumnus Fa- kultas Dakwah UIN Sunan Ampel Surabaya itu.

Sebagai pelengkap, wahana permainan juga akan dibangun di kawasan wisata tersebut. Sekitar 5.000 meter persegi dimanfaatk­an sebagai kolam pancing. Ada pula kolam renang dan wahana outbound di dalamnya. Pada bagian pinggir lokasi itu, juga dibuat kolam yang mengelilin­gi lokasi agrowisata. Kolam tersebut digunakan sebagai tempat sepeda air. ”Biar lebih aman juga, orang akan sulit menerobos. Tempat parkir juga sudah kami siapkan,” kata Kades asli Sidoarjo yang lahir pada Maret 1955 itu.

Terkait dengan pengelolaa­n sampah, Mansur sudah menyiapkan tempat pembuangan sampah tersendiri. Sampah basah akan kami olah jadi pupuk. Sampah kering akan dibakar dengan menggunaka­n tungku pembakaran.

Mansur menuturkan, agrowisata tersebut sekaligus dijadikan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Kebaron. Dengan demikian, pengelolaa­nnya akan lebih fokus. Melalui badan usaha itu, akan dibentuk unit usaha masing-masing. Antara lain, unit usaha kuliner, unit usaha petik buah, unit usaha sampah, dan unit usaha pancing. Hal tersebut sungguh menginspir­asi desa lain untuk terus melangkah. (uzi/c20/hud)

 ??  ??
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia