Bayar Denda Tilang Tak Kenal Hari
SIDOARJO – Loket pembayaran denda tilang di Kejaksaan Negeri (Kejari) Sidoarjo terus buka tak mengenal hari. Bahkan, saat akhir pekan, warga yang ingin membayar denda tetap dilayani. Misal nya, kemarin (19/11). Sejak pagi, banyak warga yang mengantre. Padahal, sudah ada plang bertulisan saat akhir pekan loket pebayaran baru buka pukul 10.00.
Melihat banyaknya warga yang datang ke intansi di Jalan Sultan Agung itu, petugas akhirnya membuka loket lebih awal. Yakni, pukul 08.00. Total ada 500 warga yang membayar denda tilang.
Jumlah tersebut termasuk sedikit bila dibandingkan dengan hari sebelumnya. Pada Jumat (17/11) ada 1.300 warga yang membayar tilang. Sementara itu, pada Sabtu (18/11) tercatat 700 warga.
Kasi Pidum Kejari Sidoarjo I Wayan Sumertayasa menjelaskan, banyaknya warga yang membayar tilang sejalan dengan jumlah perkara yang dilimpahkan ke kejaksaan pekan lalu. Yaitu, 6.150 perkara.
Sebagian besar yang datang ke kejaksaan kemarin adalah pelajar. Mereka memanfaatkan hari libur untuk membayar denda tilang. Mayoritas terjaring razia karena tidak memiliki surat izin mengemudi (SIM).
Iwan, misalnya. Siswa salah satu sekolah di kawasan Wonoayu itu harus mengeluarkan uang Rp 125 ribu untuk menebus surat kendaraan yang disita sementara oleh petugas. (may/c25/pri)