ARANSEMEN ELEMEN
Tangan dingin Rinaldy A. Yunardi sebagai seorang kreator telah menciptakan banyak karya aksesori yang impresif. Popularitas pria yang sering terlihat dalam balutan serba hitam ini dikenal di dunia bridal, apalagi fashion. Mungkin, ini merupakan waktu yang tepat baginya untuk kembali menyuarakan karakternya, sekaligus wujud syukurnya atas jejak langkah selama ini. Meski jumlah pergelaran tunggalnya dapat dihitung dengan jari, sedari dulu karya-karyanya telah marak mendampingi busanabusana elok buatan perancang busana Tanah Air. Lantas, ia pun kembali menyajikan sebuah perhelatan yang digelar tepat pada hari ulang tahunnya. Agenda yang berkolaborasi dengan Absolut Elyx sebagai sponsor utamanya ini, dan Harper’s Bazaar Indonesia sebagai media partner, juga turut menandai lebih dari dua dekade perjalanan kariernya. Di atas panggung yang didesain simpel, hadir tata pencahayaan brilian berbekal eksplorasi sinar laser dinamis mengikuti alur cerita Equilibrium yang berkisah tentang keseimbangan elemen alam. Manifestasi elemen tersebut dibagi dalam lima unsur yaitu tanah, air, api, angin, dan logam. Sederet aksesori pun dipresentasikan oleh Rinaldy ke dalam lima karakter berbeda untuk mewakili elemen yang dibawanya. Tepatnya sebanyak 47 karya baru untuk menggambarkan keseimbangan elemenelemen alam ini datang dari ragam material seperti jerami, tali rafia, feather, kepingan logam, dan bahan lainnya. Sebagai pembuka panggung di malam itu, seorang model pria berjalan dengan aksesori megah berupa sayap logam. Menurut Rinaldy, sosok ini merepresentasikan dirinya yang diturunkan Sang Pencipta ke muka bumi. Lantas secara bergantian para model membawakan koleksi-koleksi yang dimulai dari unsur logam. Instalasi video pun dimulai dengan warna keemasan yang berupaya mendeskripsikan elemen logam, diiringi kemunculan