Peretas Stereotip
GERAKAN CHIME FOR CHANGE MERANGKUL SELURUH LAPISAN MASYARAKAT DAN MENGHANCURKAN DINDING STEREOTIP, GENERASI Z SALAH SATUNYA.
Apalah artinya fashion jika hanya berekspresi tanpa mampu mengubah dunia? Mungkin, itu pula yang menjadi pertanyaan Gucci sehingga di tahun 2013 ia meluncurkan Chime For Change, sebuah kampanye global yang menyuarakan kesetaraan gender dan fokus pada bidang pendidikan, kesehatan, dan keadilan. Kini melalui dukungannya, gerakan ini telah membantu lebih dari 570.000 perempuan muda dan wanita secara global, serta merangkul lebih dari 3 juta keluarga dan anggota masyarakat. Tak berhenti di sana, ia juga berusaha menggapai berbagai generasi termasuk generasi Z. Itulah alasan Gucci dan Chime For Change bekerja sama dengan Irregular Labs. Kolaborasi ini terwujud ke dalam edisi kedua The Irregular Report yang mengeksplorasi ragam topik melalui kacamata perempuan muda dan gender nonconforming Gen Z. Mengapa generasi Z? Sebab generasi ini sangatlah unik, mereka tinggal di dalam dunia yang fluid. Mereka terlahir di era ketika dunia tidak lagi memiliki batasan-batasan atau pengkotakkotakan. Sebuah dunia yang terdiri dari fragmentasi dan ketidakkekalan, berdasarkan kreativitas, aktif, tujuan-tujuan, dan kemungkinankemungkinan luar biasa. “Gen Z itu fluid, selain itu pembatasan label gender terus berkembang untuk melahirkan dunia yang semakin fluid. Kami juga fluid di segala aspek karena kami tidak lagi mendeskripsikan diri kami dan melabeli orang lain dengan ketat. Menjadi fluid bagi generasi Z menekankan bahwa kami masih menciptakan diri kami dan memberikan kesempatan pada generasi kami untuk tidak terbatas,” ungkap Co-editor-in-chief Nicolaia Rips. Maka tidak heran jika topik-topik menarik mencuat seperti fluiditas dalam feminisme, pentingnya kecantikan yang tidak memandang gender, menjadi prom king transgender pertama di AS, dan lainnya. Anda juga dapat menemukan wawancara dengan aktivis Sonita Alizadeh, entrepreneur Roya Mahboob, desainer fashion Harris Reed, ahli teori Homi K. Bhabha, dan ahli astrofisika Dr. Priya Natarajan. Melalui ‘laporan’ itu pula, Chime For Change merayakan generasi pemimpin di masa mendatang yang mampu memenangkan persamaan gender, sekaligus juga pembawa inspirasi positif terhadap perubahan dengan kreativitas dan partisipasi aktif sebagai penduduk dunia. Dari variasi narasumber dan kisah tersebut tersampaikan berbagai sudut pandang untuk ‘membantu’ Anda dalam memahami situasi sosial, karena pada akhirnya yang terpenting dalam hidup bermasyarakat adalah toleransi, bukan?