BEAUTY WITHIN

KEPADA Bazaar, LUNA MAYA MENUTURKAN RAHASIA KECANTIKAN DALAM DAN JUGA LUAR DIRINYA. OLEH SABRINA SULAIMAN

setiap hari. Pilates, yoga, high intensity, dan body weight training adalah empat pilihan olahraga favoritnya. Memanfaatkan teknologi di tengah masa #Dirumahaja saat ini, Luna lebih sering melakukan workout yang bisa ia ikuti dari aplikasi, Instagram Live, ataupun Youtube.

Bicara mengenai peluang, Nama Beauty adalah satu dari sekian hasil Luna mencoba hal baru. Setelah satu tahun, akhirnya Luna memutuskan untuk memulai dari yang esensial, seperti pensil alis, lipstik dan eyeliner. Berkomunikasi dengan para pengguna produk Nama bukan hal yang sulit untuk dijalankan Luna. Bahkan inspirasi produk justru ia serahkan kepada mereka.

Bukan manusia namanya jika tidak ingin mengubah sesuatu dari dirinya. “When you’re well educated, when you’re good, they will wait,” ucap Luna dengan jujur. Satu hal yang ia ingin sekali ia berikan pada dirinya adalah kesempatan untuk menjunjung edukasi, tidak hanya akademik, tapi juga semesta dan segalanya. Bukan berarti ada yang disesali, namun jika boleh memilih, Luna akan memaksimalkan waktunya untuk belajar dengan baik. Baginya itu juga membentuk kecantikan setiap orang.

Menjadikan hidup sebagai guru terbesarnya, Luna mengerti bahwa kecantikan pun datang dari dalam diri. “Arti kecantikan pasti akan selalu menunjukkan hati. Ada satu perasaan. Somehow, beauty is quite religious. Kecantikan itu abstrak, tidak ada yang pasti,” ujarnya tersenyum. Lebih dari sekadar kata dan fakta, Luna melihat kecantikan lebih dari itu. Mampu menggerakkan hati nurani orang lain dan meninggalkan perasaan kagum pun baginya mampu menggambarkan kata tadi.

“KECANTIKAN ITU ABSTRAK, TIDAK ADA YANG PASTI.”

n