RAYUAN PUSPA
KEBANGKITAN AROMA FLORA YANG TELAH LAMA DIRINDUKAN HADIR DALAM KREASI PARFUM TERBARU MILIK DIOR BERTAJUK J’ADORE INFINISSIME.
Christian Dior pernah berkata: “Setelah wanita, bunga adalah hal terindah yang Tuhan berikan kepada dunia.” Dan untuk merayakan kenangan Christian Dior tetap hidup, François Demachy, ahli parfum untuk Dior menghadirkan interpretasi terbaru dari salah satu koleksi parfum paling ikonisnya bertajuk J’adore Infinissime.
Hadir dengan komposisi aroma yang tergolong tak biasa, François memilih grasse tuberose yang dikenal dengan karakteristiknya yang kuat dan sensual menjadi tajuk utama. Kemudian bahanbahan lain seperti sandalwood, ylangylang, dan lily of the valley juga turut dihadirkan yang kemudian berpadu membentuk sebuah harmoni sehingga menciptakan paduan aroma yang intens, unik, dan misterius diperuntukkan khusus bagi para wanita.
“Dengan menghadirkan aroma grasse tuberose ke dalam komposisi aroma J’adore, saya menciptakan sebuah perpaduan wangi yang romantis. Seolah-olah J’adore ‘menggoda’ si aroma tuberose, menyerapnya, memamerkannya, mewarnai, dan kemudian memberinya secercah cahaya. Aromanya memiliki pesona sensual berkat kehadiran little white flower yang kuat. Ia memiliki kekuatan langsung dan utuh yang melampaui sebuah tren belaka. Ini adalah genre aromanya sendiri. Dan ini melambangkan feminitas yang kuat dan kepercayaan diri,” ujar François ketika mendeskripsikan mahakarya teranyarnya.
Tidak hanya menghadirkan kreasi aroma segar dan belum pernah dirasakan sebelumnya, proses pembuatan bahan baku dari wewangian yang hadir dalam balutan botol berwarna emas yang memesona ini juga dibuat dengan metode tradisional yang langka. Setelah bekerja sama selama lebih dari satu dekade dengan para petani di seluruh dunia untuk menghadirkan bahan baku bunga dengan kualitas terbaik, bunga tuberose kembali diperkenalkan dan dibudidayakan setelah terakhir kali terlihat tumbuh di wilayah Grasse pada tahun 1950-an. Teknik ekstraksi enfleurage yang selama ini dikenal menjadi salah satu teknik terumit karena membutuhkan keterampilan tingkat tinggi juga dihadirkan guna menciptakan wangi bunga yang sedekat mungkin dengan aroma aslinya. Bersama dengan muse J’adore, Charlize Theron dan Craig Mcdean, yang dipercayakan untuk memvisualisasikan keindahan dari J’adore Infinissime menjadi nyata, Charlize tampil bak seorang dewi lengkap dengan sentuhan aksesori neck bangles emas yang berkilau. Dengan mengangkat kepalanya tinggi-tinggi dan tatapan yang tajam, Charlize tampak sedang mengirimkan pesan kepada seluruh wanita bahwa aroma ini diperuntukkan bagi wanita yang berani tampil kuat dan apa adanya, serta yang paham seutuhnya betapa berharga diri mereka.