The Voice of An Angel

Dikaruniai suara emas, Angel Pieters (20) tumbuh menjadi seorang perempuan dewasa yang lebih berani dalam berkarya. OLEH AMALTA R. DYANDRA

Hai Angel! Semakin beranjak dewasa, seperti apa citra dan karya yang ingin ditunjukkan?

“Perlahan meninggalkan masa kanak-kanak, saya ingin menciptakan karya alami yang mengikuti alur dan didasari dengan kejujuran. Saya juga menjembataninya dengan perubahan dari gaya berpakaian, sehingga publik bisa menikmati proses pendewasaan yang saya jalani.”

Apa kabar baik untuk para pendengar setia Anda?

“Selama proses pendewasaan ini, banyak hal yang saya tuangkan ke dalam musik. Saat ini saya sedang menggarap album untuk dipersembahkan kepada masyarakat. Meski belum bisa memberi bocoran, album ini akan jadi kejutan untuk para penggemar saya.”

Siapa panutan Anda dalam bermusik?

“Mendiang Whitney Houston, Alicia Keys, dan Anggun. Cita-cita terbesar saya adalah bisa berada dalam satu panggung dan bernyanyi bersama Alicia Keys atau Anggun.”

Gaya berpakaian dan riasan andalan?

“Saya sangat suka gaya Miroslava Duma. Sangat sederhana namun terlihat elegan. Ia tidak perlu menambahkan banyak aksesori agar tampil memesona. Untuk riasan sehari-hari, andalan saya adalah BB cream, maskara, dan lipstik.”

Kesan Anda menjajaki dunia akting?

“It is the most challenging job! Namun saya sangat senang menjalaninya karena proyek terakhir masih bersangkutan dengan musik. Jika ada kesempatan lagi untuk berakting, apalagi berhubungan dengan musik, that will be great!”

Tip sehat untuk meningkatkan performa di atas panggung?

“Saya suka lari di treadmill. Aktivitas ini rutin dilakukan khususnya sebelum tampil agar suara saya lebih kuat dan lepas.”