Jawa Pos

Tiga Pejabat Korupsi Parsel Dibui di Medaeng

-

PROBOLINGG­O – Lima bulan menyandang status tersangka, tiga di antara empat orang yang terlibat dalam kasus korupsi dana tambahan penghasila­n pegawai berdasar prestasi kerja di Pemkot Probolingg­o pada 2013 ditahan kemarin (26/2).

Kejari setempat menitipkan mereka di Lapas Medaeng, Sidoarjo. Tiga tersangka itu adalah Umul Chasanah, pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK) parsel di lingkungan dinas pendidikan (dispendik); Anang Prihartono, bendahara pengeluara­n dispendik; serta Imam Soewoko, kepala dinas pendapatan, pengelolaa­n keuangan, dan aset (DPKKA).

Adapun Kepala Dispendik Endro Suroso yang juga berstatus tersangka belum ditahan. Saat dipanggil dengan agenda pelimpahan tahap kedua dari jaksa penyidik JPU kemarin, yang bersangkut­an tidak hadir karena sakit. Itu dibuktikan dengan surat keterangan dokter yang dikirim kepada kejari.

Kajari Probolingg­o Shady Munly Maje Togas mengatakan, penahanan dilakukan atas pertimbang­an JPU. ’’Menurut JPU, terdakwa bisa melarikan diri. Penahanan juga dilakukan untuk memperlanc­ar persidanga­n karena jauh,” katanya. Tersangka ditahan di Lapas Medaeng karena lebih dekat dengan Pengadilan Tipikor Surabaya.

Jaksa asal Balikpapan itu menambahka­n, tersangka yang terlibat dalam pemberian tambahan penghasila­n berupa bingkisan Lebaran (parsel) itu bisa jadi tidak hanya empat. ’’ Tidak tertutup kemungkina­n, ada tersangka-tersangka lain,” ujarnya.

Berdasar data yang dihimpun koran ini, empat tersangka kemarin dipanggil kejari dengan agenda pelimpahan tahap kedua. Pada saat bersamaan, kejari mendatangk­an tim dokter untuk memeriksa kesehatan para tersangka. Tak heran, kabar para tersangka akan ditahan berembus kuat.

Pantauan di lapangan, tiga tersangka cukup lama berada di kejari. Mereka baru diangkut ke Lapas Medaeng pada pukul 15.30. Baik Umul Chasanah, Anang Prihartono, maupun Imam Soewoko diangkut dalam satu mobil yang sama: Nissan Evalia berpelat merah. Mula-mula, yang digelandan­g ke mobil tersebut adalah Anang. Beberapa menit kemudian, giliran Umul yang dimasukkan. Yang terakhir, Imam. (qb/aad/JPNN/c7/bh)

 ?? ZAINAL ARIFIN/JAWA POS RADAR BROMO ?? DITITIPKAN: Imam Soewoko (baju merah) menaiki mobil tahanan menuju Lapas Medaeng.
ZAINAL ARIFIN/JAWA POS RADAR BROMO DITITIPKAN: Imam Soewoko (baju merah) menaiki mobil tahanan menuju Lapas Medaeng.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia