Hadiah Khusus Wabup jika Lolos ke Amerika
MADIUN – Lelah lima jam menempuh jarak 36 kilometer akhirnya terbayar. Setelah berhasil menaklukkan beragam tantangan, regu putra MI Plus Al Islam, Dagangan, Madiun, sukses menjadi finalis kloter ketiga. Mereka melengkapi jumlah tiga finalis putra mewakili Kabupaten Madiun untuk grand final.
”Kami berangkat jam 2 pagi. Naik mobil, terus dilanjut dengan truk,” kata Adam Krisna, pemimpin regu MI Plus Al Islam. Pada hari pertama, regu itu sudah tampak menonjol karena mengumpulkan 18 medali.
Lomba-lomba pada Tolak Angin EJSC 2K15, kata Adam, sangat menantang. Contohnya bola piring. Konsentrasi dan keseimbangan sangat dibutuhkan. ”Itu yang kayaknya paling susah. Jatuh terus bolanya,” kata Adam. Namun, untuk tantangan fisik, mulai hulahop hingga balap karung, semua dilahap siswa kelas V tersebut.
Untuk regu putri, gelar juara diraih SDIT Harapan Insan, Mejayan. Tangis haru tidak terbendung saat dewan juri menyatakan mereka sebagai pemenang.
Khalifah dkk berjanji tidak akan menyia-nyiakan kesempatan. Sebelum grand final, mereka akan berlatih dengan waktu lebih banyak.
Wakil Bupati Madiun yang juga Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Madiun Iswanto pun langsung menyampaikan kebahagiaannya atas terpilihnya para pemenang. Para finalis akan difasilitasi khusus untuk latihan. ”Jika nanti ada yang lolos ke Amerika, akan ada hadiah spesial dari saya,” katanya.
Kepada setiap peserta perkemahan, Iswanto berpesan untuk menularkan pengalaman kepada rekan-rekan lain yang belum ikut berlomba. Harapannya, kegiatan serupa bisa dijalankan di gugus depan masing-masing. Yang penting lagi, jadikan Pramuka di Madiun semakin maju dan berkembang. (rim/c6/roz)