Redam Kejutan di Allianz
MUENCHEN – FC Koln memang bukan rival berat Bayern Muenchen di setiap perburuan gelar domestik. Namun, Koln selalu menyulitkan Bayern, terutama saat bentrok di Allianz Arena.
Koln memang pernah takluk tiga gol tanpa balas di Allianz tiga musim lalu. Namun, selebihnya mereka kerap berhasil mengimbangi Bayern. Bahkan, mereka pernah mempermalukan Bayern dengan skor 2-1 pada musim 2008–2009.
Fakta itulah yang membuat Bayern harus lebih hati-hati saat menjamu Koln dini hari nanti ( tayangan langsung Kompas TV pukul 02.30 WIB). Bahkan, dalam pernyataannya kepada Express, pelatih Bayern Pep Guardiola mengaku respek dengan The Billy Goats, julukan Koln. Alasannya, rekor tandang tim lawan cukup bagus. ’’Mereka tim jago tandang kedua setelah kami. Makanya, kami harus berhati-hati dengan status mereka sebagai tim tandang di Allianz,’’ papar Guardiola.
Berdasar statistik Bundesliga musim ini, Bayern mampu memenangi tujuh laga tandang. Koln dua kali kemenangan lebih sedikit, tapi unggul satu kemenangan tandang ketimbang tim runner-up Wolfsburg. Padahal, posisi mereka di klasemen sementara hingga spieltag 22 masih tercecer di posisi ke-13.
Menurut mantan pelatih Barcelona itu, strategi serangan balik cepat kerap menjadi senjata ampuh Miso Brecko dkk dalam mengalahkan lawan. Schalke 04 jadi salah satu tim empat besar yang pernah menuai malu di kandang sendiri saat bertemu Koln. ’’Dari sisi permainan, saya tetap meminta ofensif. Tapi, untuk pertahanan jangan sampai lengah, hati-hati dengan serangan balik mereka,’’ ungkapnya.
Kabar bagus bagi Guardiola. Salah seorang pemainnya, Thiago Alcantara, sudah kembali berlatih. Pemain berkebangsaan Spanyol itu sebelumnya absen karena harus menjalani pemulihan pascacedera lutut. Selain Thiago, Bayern masih menantikan Javi Martinez yang juga cedera lutut.
Tapi, Bayern belum bisa menurunkan Mehdi Benatia yang masih dibekap cedera paha dan Philip Lahm yang masih berjuang sembuh dari cedera engkel. Berbeda dengan Bayern, tim tamu malah nyaris full team. Peter Stoeger, pelatih Koln, hanya kehilangan gelandang Yannick Gerhardt yang sedang terkena serangan infeksi.
Kepada AFP, Stoeger berharap bisa membuat kejutan di Allianz. ’’Kami melihat masih ada peluang (untuk mengalahkan Bayern, Red),’’ koarnya.
Masalahnya, Bayern belum pernah sekali pun selip di kandang sendiri selama musim ini. Hanya dua kali mereka menelan seri, sepuluh laga sisanya selalu menang. ’’Dibutuhkan upaya keras, bahkan untuk satu poin pun butuh pengorbanan,’’ tegasnya. (ren/c10/bas)