Tanpa Target, Seharusnya Bikin Kejutan
JAKARTA – PP PBSI memastikan tiga nama baru untuk diterjunkan di SEA Games XXVIII/2015 Singapura. Dalam proses DRM ( delegation registration meeting) kemarin (20/5) di Singapura, nama Dinar Dyah Ayustine masuk menggantikan Bellaetrix Manuputty. Lalu, Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani menyubstitusi Rosyita Eka Putri Sari/Della Destiara Haris.
Cedera lutut kiri membuat Bella –sapaan Bellaetrix Manuputty– harus absen di gelaran pesta olahraga terakbar di Asia Tenggara itu. Bella cedera ketika Indonesia bertemu Tiongkok pada babak empat besar di Piala Sudirman 2015. Begitu juga, cedera pangkal paha yang dialami Inem –panggilan Rosyita Eka Putri Sari– Maret lalu belum sepenuhnya membaik.
Nah, dengan masuknya nama Dinar, terdapat empat pemain tunggal putri yang bakal tampil di beregu. Selain Dinar, ada Linda Wenifanetri, Hanna Ramadini, dan Gregoria Mariska. Kemudian, untuk kategori perorangan, Linda dan Hanna dipercaya.
Rata-rata usia empat pemain tunggal itu 20,25 tahun. Pemain tertua adalah Linda, 25, sedangkan yang termuda Gregoria, 15.
Manajer Bulu Tangkis Indonesia di SEA Games XXVIII/2015 Lius Pongoh kemarin mengatakan, skuad putri yang didominasi nama baru berpotensi mengejutkan. Meski tidak ditarget emas, beregu putri akan berjuang. (dra/c4/nur) Linda Wenifanetri Hanna Ramadini Gregoria Mariska Dinar Dyah Ayustine Anggia Shitta Awanda Ni Ketut Mahadewi Istarani Maretha Dea Giovani Suci Rizki Andini Richi Puspita Dili Debby Susanto 25 tahun 20 15 21 20 20 21 22 25 26