Neraka Bernama Roaracle
HEAD Coach New Orleans Pelicans Monty Williams pernah mengeluh soal berisiknya Oracle Arena, kandang Golden State Warriors. Williams yang timnya dikalahkan Warriors pada ronde pertama wilayah barat itu sampai pada kesimpulan bahwa fans di Oracle melakukan kegiatan ilegal.
’’Saya tidak yakin level desibel stadion ini legal. Dan saya sangat serius,’’ kata Williams sebagaimana dilansir Yahoo Sports akhir April lalu.
’’Harus ada penelitian tentang ini. Komite pertandingan harus melakukan sesuatu! Sebab, memang ini sudah susah dikontrol,’’ katanya.
Williams paham betul bahwa hampir 20 ribu fans yang selalu menyesaki Oracle adalah bensin yang membakar penampilan Warriors. Sebaliknya, tim lawan dibikin grogi habis-habisan. Dan itu kembali terjadi pada game pertama final wilayah barat kemarin. Lewat pertarungan keras, Warriors sukses membekap Hoston Rockets 110-106.
Fans Warriors jelas memiliki andil sangat besar. Mereka rela berdiri dan berteriak-teriak untuk memberikan semangat kepada tim kesayangan mereka sepanjang laga. Oracle yang terkenal angker untuk tim lawan mendapat julukan Roaracle karena kencangnya suara para suporter.
Superstar Rockets James Harden yang terkenal punya fokus dan akurasi tinggi dalam urusan free throw sampai dibuat buyar konsentrasinya. Harden yang menempati posisi runner-up dalam MVP Awards terus diteriaki ’’ overrated’’ oleh seisi stadion. Alhasil, Harden sempat gagal memasukkan tembakan bebasnya.
’’Para fans di Oracle malam ini (Red) luar biasa. Kami seperti mendapat suntikan tenaga lebih. Kalian (para wartawan) dengar sendiri seberapa berisiknya mereka tadi,’’ puji point guard Warriors Shaun Livingston yang tampil sensasional, bangkit dari bench dengan mengoleksi 18 poin
’’Mereka membantu kami mendapatkan momentum serta memenangkan pertandingan ini,’’ imbuh pemain 29 tahun itu.
Saat Warriors yang sempat tertinggal sampai 16 poin pada kuarter kedua sukses memenangkan laga, stadion seperti bergetar karena fans melakukan selebrasi edan-edanan. (*/c17/nur)