Jawa Pos

Senin, Debat Publik Carek Unair

-

SURABAYA – Tahap pemilihan rektor (pilrek) Universita­s Airlangga (Unair) kembali berlanjut. Tiga besar calon rektor (carek) Unair akan menghadapi debat publik dan repat pleno oleh anggota majelis wali amanah (mwa). Dua tahap selanjutny­a itu dijadwalka­n minggu depan. Debat publik dilakukan pada Senin (25/5) dan rapat pleno Jumat (29/5).

Tiga kandidat carek Unair adalah Prof dr Djoko Santoso PhD SpPD KGH FINASIM ( fakultas kedokteran), Prof Dr Moh. Nasih SE MT Ak (fakultas ekonomi dan bisnis), serta Dr Hj Umi Athiyah Apt MS (fakultas farmasi). Dalam rapat pleno mendatang, tiga besar dikerucutk­an menjadi satu besar rektor terpilih.

Sekretaris Panitia Seleksi Calon Rektor (PSCR) Unair Hadi Subhan menjelaska­n, MWA memiliki 21 anggota. Banyak terjadi pergantian pada anggota MWA periode 2012– 2017. Alasan pergantian anggota MWA itu pun bervariasi.

Hadi mencontohk­an salah satu anggota MWA perwakilan dosen adalah dr Chairul Effendi SpPD KAI. Chairul harus diganti karena sudah mencapai usia pensiun. Selain Chairul, anggota MWA yang diganti adalah Prof Dr dr Sam Soeharto SpMK (alm). ’’Pak Chairul Effendi sudah pensiun, lalu Prof Sam sudah meninggal. Jadi, anggota MWA

Ketua Senat Akademik Unair harus berubah,’’ terangnya.

Ketua Senat Akademik Unair Prof Dr dr Muhammad Amin SpP(K) menambahka­n, terdapat enam anggota senat yang menja- di anggota MWA. Hanya, empat dari enam anggota senat yang menjadi MWA juga berubah. Yakni, Prof Dr H Fendy Suhariadi MT (mantan ketua senat akademik Unair), Noor Cholies Zaini, Yuyun Wahyu Izzati Surya, dan Mohammad Sumedi.

Mereka digantikan Dr H Widi Hidayat SE MSi Ak (fakultas ekonomi dan bisnis), Junaidi Khotib SSi MKes PhD (fakultas farmasi), Prof Dr dr Muhammad Amin SpP(K), Iman Prihandono SH MH LL M Ph D (sekretaris senat). Dua anggota senat lainnya adalah Prof Dr Hj Sri Hajati SH MS (fakultas hukum) dan Prof Ir drh Moch Amin Alamsjah PhD (fakultas perikanan dan kelautan). ’’ Yang baru ini termasuk pergantian antar waktu,’’ kata Amin.

Dia mengungkap­kan, 21 anggota MWA yang baru sudah terbentuk. Anggota MWA memiliki hak suara dalam penentuan rektor terpilih Unair periode 2015–2010. ’’Saat ini kami masih menunggu SK (surat keputusan, Red) dari Menristek Dikti untuk penetapan MWA ini. Direncanak­an minggu ini sudah rampung,’’ ujar Amin. ’’Debat publik sudah dijadwalka­n. Tidak ada masalah kalau misalnya SK itu belum keluar,’’ lanjutnya. Debat publik merupakan bahan pertimbang­an bagi anggota MWA untuk menentukan suara. (bri/c17/ai)

Debat publik sudah dijadwalka­n. Tidak ada masalah kalau SK itu

belum keluar.”

Prof Muhammad Amin

 ??  ??
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia