Jawa Pos

Belum Terima Ijazah, 184 Siswa Sudah Bekerja

Ekspresi semringah menghiasi wajah ratusan lulusan SMK PGRI 1 Gresik. Mereka begitu bangga saat diwisuda. Karena bisa langsung kerja, para siswa pun menghadiah­kan sebuah mobil untuk sekolah. SMK PGRI 1 Gresik Makin Jadi Pilihan Calon Siswa

-

FITRIA Nurul Hidayati melangkah penuh percaya diri menuju podium Gedung Sarana Olahraga (SOR) Tridharma Petrokimia Gresik kemarin (27/5). Mengenakan kebaya dan jarit, alumnus jurusan teknik kimia analisis itu berkata lantang kepada undangan dan wali murid lain.

’’Saya ini belum terima ijazah SMK. Tapi, saya sudah bekerja,’’ ujarnya disambut aplaus panjang. ’’Terus maju. SMK semakin jaya, semakin maju dari masa ke masa,’’ tambah Fitria sambil mengepalka­n tangan kanannya. Seorang guru menyatakan bahwa Fitri sudah tiga bulan bekerja di perusahaan pengolahan kelapa sawit. ’’Gaji dia melebihi gurunya,’’ kata sang guru. Para guru bangga karena mantan anak didiknya sukses.

Sejak didirikan pada 1989, sekolah yang berlokasi di Jalan dr Soetomo, Gresik, tersebut memang terbilang moncer. Kemarin merupakan wisuda purnasiswa XXIV. Yang istimewa, lulusan sekolah itu tidak lepas begitu saja. Mereka menunjukka­n rasa terima kasih dengan memberikan kado istimewa. Apa itu? Sebuah mobil seharga sekitar Rp 200 juta. Uang mukanya sekitar Rp 70 juta dari patungan siswa. Sekolah diharapkan bisa mengangsur sisanya.

’’Mohon maaf kalau kami merepotkan bapak dan ibu guru. Semoga mobil ini bisa meningkatk­an mobilisasi guru. Sehingga lebih banyak adik-adik kami yang bisa bekerja setelah lulus,’’ ujar Fitria.

Mata Kepala SMK PGRI 1 Gresik Arief Susanto terlihat berkaca-kaca. Dia terharu akan kecintaan siswanya ke sekolah. Arief kaget ketika sebuah mobil kinyis-kinyis parkir di dekat SOR Tridharma.

’’Ini sungguh di luar dugaan kami. Anak-anak kami memberikan hadiah mobil. Meski sebenarnya sekolah sudah memiliki mobil operasiona­l,’’ ujarnya.

Arief yang juga menjabat sekretaris Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Gresik menambahka­n, tahun ini ada 562 wisuda purnasiswa di sekolahnya. Tercatat ada 184 yang sudah bekerja di sejumlah industri di Gresik. ’’Kami bersyukur. Dunia industri dan dunia usaha telah memercayai lulusan SMK PGRI,’’ katanya.

Sekolah itu telah menjadi pilihan calon siswa maupun wali murid. Tahun ini pun, lanjut Arief, penerimaan peserta didik baru (PPDB) terpaksa menyeleksi ratusan pendaftar. Kuota sekolah 654 siswa. Tetapi, yang ikut tes masuk mencapai 948 murid. Jadi, 304 calon siswa tidak tertampung. (c19/roz)

 ?? CHUSNUL CAHYADI/JAWA POS ?? SEMPURNA: Para wisudawan bersama kepala sekolah dan guru-guru.
CHUSNUL CAHYADI/JAWA POS SEMPURNA: Para wisudawan bersama kepala sekolah dan guru-guru.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia