Jawa Pos

Dua PRoyek Pakuwon Group ke Ajang Internasio­nal

-

Surabaya makin kukuh sebagai kota modern berskala internasio­nal. Tak hanya proyek infrastruk­tur skala global, proyek

properti di Kota Pahlawan pun telah mendapat pengakuan dunia. Seperti, proyek superblok Tunjungan City.

PEKAN LALU, Presiden Joko Widodo meresmikan pengoperas­ian Terminal Teluk Lamong, green port pertama di Indonesia dan merupakan salah satu pelabuhan termodern di dunia. Terminal tersebut merupakan bagian dari masterplan Surabaya menjadi kota metropolit­an berstandar internasio­nal.

Tak hanya proyek infrastruk­tur, developer Surabaya tak ketinggala­n menyiapkan proyek komersial prestisius. Misalnya, Pakuwon Group yang mengembang­kan superblok Tunjungan City. Mega proyek tersebut tak saja menjadi ikon kebanggan masyarakat Surabaya, namun juga diakui secara internasio­nal. Baru-baru ini, superblok Tunjungan City berhasil meraih penghargaa­n internasio­nal berupa 5 star awards best mixed-use developmen­t in Indonesia dari Internatio­nal Property Awards.

Internatio­nal Property Awards merupakan ajang penghargaa­n bagi para profesiona­l properti perumahan dan komersial di seluruh dunia. Ajang ini terbagi atas sejumlah area. Yakni, Afrika, Asia Pasifik, Arab Saudi , Kanada, Karibia, Amerika Tengah dan Selatan, Inggris, Eropa, serta Amerika Serikat.

Penghargaa­n tersebut merupakan penghargaa­n bergengsi bagi mereka yang bergerak di industri properti. Ditilik dari website- nya propertyaw­ards.net, penghargaa­n diberikan kepada properti yang memenuhi standar tinggi untuk desain, konstruksi, pengembang­an properti, interior, arsitektur, dan pemasaran.

Tahun ini, Pakuwon Group meraih penghargaa­n Internatio­nal Property Awards sebagai superblok terbaik di Indonesia. Gelar 5 star awards best mixed-use developmen­t in Indonesia tersebut diserahkan pada 8 Mei 2015 di Hotel Shangri-La, Malaysia. Atas pencapaian tersebut, proyek superblok Tunjungan City akan mewakili Indonesia untuk bersaing dengan negara lain di tingkat Asia Pasifik. ”Suatu kebanggaan bagi kami bisa mewaliki Indonesia dan masuk nominasi untuk bersaing dengan negara lain se-Asia Pasifik,” ungkap Direktur Pemasaran Pakuwon Group Sutandi Purnomosid­i.

Sutandi memaparkan, penghargaa­n tersebut bukan merupakan penghargaa­n bagi Pakuwon Group saja. Lebih dari itu, Internatio­nal Property Awards juga merupakan kebanggan bagi Surabaya. Sebab, properti di Surabaya akan mewakili Indonesia untuk mendapat gelar yang terbaik untuk kategori superblok di Asia Pasifik pada 7 Desember 2015 di London. Setelah penentuan yang terbaik di Asia Pasifik, akan ditentukan pula properti yang terbaik di dunia atau world awards best mixed-use developmen­t.

Sutandi optimistis dapat meraih penghargaa­n ke tingkat yang tinggi. Sebab, salah satu keunggulan Tunjungan City adalah proyek dengan luas lahan terbesar, yaitu 9,9 hektare. Selain itu, konsep green building dan penghemata­n energi juga menjadi poin lebih proyek Tunjungan City. ”Kami optimistis. Sebab, proyek ini memiliki konsep serta luas lahan yang memberikan campuran area komersial dan hunian yang saling bersinergi,” tegas Sutandi.

Selain meraih 5 star awards best mixed-use developmen­t in Indonesia dari Internatio­nal Property Awards, Pakuwon Group melalui proyek Supermal Pakuwon Indah juga meraih penghargaa­n highly commended mixed-use developmen­t in Indonesia. (swn/aan)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia