152 PNS Terima Satyalancana Karya Satya
MENGIBARKAN Sang Merah Putih tepat pada peringatan kemerdekaan ke-70 Republik Indonesia bisa jadi merupakan kebanggaan amat besar. Itulah yang dirasakan oleh calon anggota Pasukan Pengibar Bendera (paskibra) dalam pengukuhan oleh Gubernur Jawa Timur Dr H Soekarwo di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (14/8) malam.
Pengukuhan dilakukan sebagai akhir pelatihan yang sangat berat sebagai calon paskibra dan untuk lebih mengenal jati diri sebagai generasi penerus bangsa, yang dituntut untuk bersikap sesuai dengan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. ‘’Pancasila sebagai ideologi dan pegangan hidup untuk menjaga NKRI di era global, sangat berat dilakukan dan banyak sekali tantangan yang akan menghadang. Tetapi apabila dilakukan dengan niat dan keikhlasan, hal tersebut akan mudah dilakukan hingga mewujudkan bangsa yang besar,” cetusnya.
Lebih lanjut, Pakde Karwo (Panggilan akrab Gubernur) berpesan, agar anak-anak menjadi generasi muda, ksatria Jawa Timur yang belajar sungguh-sungguh, menguasai ilmu, teknologi, cerdas, pintar, menjaga aklhak. ‘’Khas Jawa Timur, anak yang pintar, cerdas, santun terhadap orang tua, guru, teman, lingkungan, dan berakhlak mulia,”pesannya.
Selain itu, setelah pulang ke daerah masing-masing, diharapkan paskibra menjadi contoh bagi teman-teman sekolah dan lingkungan dimana pun berada. Dan, yang terpenting bisa sebagai inovator untuk menjadikan Jawa Timur lebih baik.
Sebelum pengukuhan, Pakde Karwo mengajak calon paskibra untuk mengenang perjalanan sejarah Bangsa Indonesia untuk membela bendera pusaka. Lebih lanjut disampaikan, pengorbanan demi pengorbanan dilakukan untuk kemerdekaan, untuk cita-cita proklamasi, untuk kesejahteraan seluruh rakyat harkat manusia. Ditekankan bahwa kerja belum selesai, lahan masih terbentang luas menanti tangan-tangan terpuji dari para generasi muda.
Paskibra Jawa Timur 2015 merupakan putra-putri pilihan dari 38 kabupaten/kota se-Jatim. Mereka telah melalui berbagai seleksi di daerahnya. Terdiri atas 76 pelajar, setiap kabupaten/kota mengirimkan masing-masing satu pasang (putra-putri) pelajar tingkat SMA.
Agar dapat menjalankan tugas dengan baik, pada saat mengibarkan dan menurunkan bendera merah putih pada peringatan proklamasi ke-70 Republik Indonesia di halaman Gedung Negara Grahadi pada 17 Agustus 2015. Mereka ditempa untuk berlatih baris-berbaris selama 12 hari, sejak 6 Agustus 2015 di Islamic Center Surabaya.
Di bawah binaan Dinas Pemuda dan Olah Raga Provinsi Jatim dan dilatih oleh Kogartap III Surabaya, di bawah pimpinan Kapten Laut (P) Suherman. Dibantu oleh Pelda Herman, Serma Parno, Serka Muhid, Serma Slamet, Serka Fista Senja D, Sertu (K) Jenny Arsya, Koptu Budi dan Sertu Prana. (xav)
SEBANYAK 152 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, pagi tadi telah menerima Penghargaan Satyalancana Karya Satya dari Presiden yang diserahkan langsung oleh Gubernur Jatim Dr H. Soekarwo di Gedung Negara Grahadi Jl Gubernur Suryo No 7 Surabaya, Sabtu (15/8) pagi.
Penghargaan Satyalancana Karya Satya itu diberikan kepada 152 orang PNS sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 17/DK/2015 pada 15 April 2015 untuk diserahkan pada 17 Agustus 2015. Penghargaan terdiri dari tiga Kriteria. Yakni, penghargaan Satyalancana Karya Satya Masa kerja 30 tahun sebanyak 66 orang, masa kerja 20 tahun 67 orang, dan penghargaan Satyalancana Karya Satya 10 tahun sebanyak 18 orang.
Penerima penghargaan untuk PNS masa kerja 30 tahun, antara lain, Dr H. Akhmad Sukardi MM, Dr Drs Idrus Msi, Ir Hadi Prasetya ME, Dr H. Asyhar, MM, Dr H. Akmal Boedianto SH Mhum MM, dan Siswo Heroetoto SH MHum MM, dan Dra Hj Tutut Tri Herawati MM. Sedangkan PNS dengan masa kerja 20 tahun, antara lain, Bobby Soemiarsono SH Msi, Dr Ir Wahid Wahyudi MT, Drs Sjaichul Ghulam MM, dan Fathorrachman SE MM, serta Drs Ec Abdul Kadar Msi. Untuk PNS dengan masa kerja 10 tahun, antara lain, Anom Surahno SH Msi, Lisawati SKM, Pung Karnantohadi SH Msi, dan Akhid Abdillah SH serta Kuncahayani Kartika Wulan SH Mhum.
Ikut hadir dalam acara tersebut antara lain, asisten sekdaprov. Jatim bidang administrasi umum, asisten bidang kesra, kepala Bappeprov, dan seluruh kepala badan/dinas di lingkungan Pemprov. Jatim serta seluruh Kepala Biro Setda Prov. Jatim. (xav)