Top Klasemen Kian Panas
MADIUN – Persaingan antara Persekap Pasuruan dan Persepam di posisi top klasemen grup D yang berlangsung di Madiun kian ketat. Ya, Persepam yang sebelumnya berada di posisi kedua untuk sementara berhasil menggusur Persekap dari puncak klasemen setelah meraih poin sempurna, menaklukkan Persebo Bondowoso dengan skor 2-0 (0-0).
Dalam pertandingan di Stadion Wilis, Madiun, itu, Persepam yang termasuk tim favorit juara membutuhkan waktu 48 menit untuk membuka keunggulan. Gol itu dicetak mantan striker Arema Cronus dan Persik Kediri Qischil Gandrum Minny. Tiga poin baru aman dalam genggaman setelah Rosi Noprihanis menggandakan keunggulan pada menit ke-60.
Pelatih Persepam Jaya Hartono menyatakan, sejatinya timnya berpeluang mengakhiri laga tersebut dengan jumlah gol lebih banyak. Namun, pada babak pertama, para pemain membutuhkan banyak waktu untuk beradaptasi dengan cuaca Madiun sangat panas.
Sementara itu, tuan rumah grup A, PSMS Medan, membuang peluang untuk mengamankan satu tiket ke babak delapan besar. Betapa tidak, bermain dengan tim selevel Lampung FC yang bertengger di peringkat keempat klasemen, tim besutan Suharto A.D. itu hanya bisa berbagi poin setelah tak ada satu gol pun yang tercipta dalam laga tersebut.
Untung bagi PSMS, PS Kwarta dan Kalteng yang saat ini menempel ketat di posisi keduaketiga klasemen juga bermain imbang tanpa gol. Posisi klasemen di grup paling barat Indonesia itu pun tidak berubah. ’’Tapi, dalam dua pertandingan terakhir, kami harus bermain lebih fight,’’ ucap Suharto.
Dalam dua laga terakhir, PSM akan melawan Kalteng Putra dan PS Kwarta. Dua tim tersebut sama-sama memiliki peluang dan ambisi lolos dari babak penyisihan grup. ( dik/c19/ko)