Anggaran Revitalisasi Pasar Tunjungan Dialihkan
SURABAYA – Rencana pembangunan Pasar Tunjungan, tampaknya, tidak akan terealisasi dalam waktu dekat. Sebab, jangankan konstruksi fisik, hingga saat ini proyek tersebut belum memiliki detail engineering design (DED). Namun, masih tahap membuat kerangka acuan kerja (KAK). Karena itu, pemkot akan mengalihkan anggaran untuk pembenahan pasar tradisional lainnya terlebih dulu. ”Masih KAK untuk lima lantai. Belum klir mau dibikin seperti apa, jadi ditunda dulu,” ujar Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappe- ko) Surabaya Agus Imam Sonhaji.
Menurut dia, penundaan itu disebabkan ketidakjelasan desain bangunan pasar. Termasuk pola pembiayaan dengan menggandeng investor atau berasal dari APBD.
Agus menyatakan, awalnya PD Pasar Surya meminta dana Rp 100 miliar untuk pembangunan pasar tersebut. Besaran pengajuan anggaran itu langsung ditolak pemkot. Sebab, dana tersebut lebih dibutuhkan untuk dinas pendidikan dan PU bina marga.
Akhirnya, hitungan kasar terakhir mengeluarkan angka Rp 10 miliar. Tapi, dana itu hingga kini belum terpakai. Lantaran sudah dianggarkan tahun ini, uang tersebut dialihkan untuk pembenahan pasar tradisional. Tujuannya adalah mengantisipasi anggaran yang tidak terserap. ”Daripada uangnya nganggur. Menunggu skema pembangunan Pasar Tunjungan juga tidak jadi-jadi,” ucapnya. Menurut dia, proyek untuk mewujudkan
Mlaku-Mlaku nang Tunjungan tersebut tetap menjadi fokus pemkot. Namun, pembenahan pasar tradisional lebih utama agar lebih nyaman bagi pembeli. Contohnya, memper- baiki saluran agar tidak becek atau banjir. Dengan begitu, pamor pasar tradisional bisa meningkat dan perputaran uang lebih banyak. Efek ekonominya juga lebih besar.
Pembangunan Pasar Tunjungan yang masih sekadar wacana tersebut bisa berlangsung lama. Sebab, jangka waktu penyelesaian dua tipe pola pembiayaan dari investor atau pemkot belum jelas. Menurut Agus, saat ini PD Pasar, tampaknya, masih melakukan kajian. ”Khawatir salah. Dirutnya juga masih baru dan harus belajar,” katanya. (nir/c22/git)