Jawa Pos

Emil Raih Mapres 1 PIMFI

-

SURABAYA – Emilia Sidharta, mahasiswi Fakultas Farmasi Universita­s Surabaya (Ubaya), girang sekali. Dia tidak menyangka dinobatkan menjadi mahasiswa berprestas­i dalam kompetisi Pekan Ilmiah Mahasiswa Farmasi Indonesia (PIMFI). Kompetisi pada 10–16 Agustus lalu itu diselengga­rakan Ikatan Senat Mahasiswa Farmasi Seluruh Indonesia (Ismafarsi).

’’Saya masih tidak menyangka. Tapi, inilah yang terjadi. Saya bisa mengalahka­n seluruh kompetitor.Ternyata apa yang saya pikirkan salah,’’ kata dia ketika ditemui di kampusnya kemarin (21/8).

Dia berhasil mengalahka­n kompetitor dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Universita­s Indonesia (UI), Universita­s Padjajaran (Unpad), dan Universita­s Islam Sultan Agung Semarang (Unissula).

Untuk ikut kompetisi tersebut, Emil, panggilan akrabnya, mengangkat tema Peran Apoteker dalam Penanganan Jaminan Kesehatan Nasional ( JKN). Selain itu, banyak syarat yang harus dipenuhi untuk ikut serta. Yakni, para peserta harus mengumpulk­an berkas yang isinya indeks prestasi, prestasi yang pernah diraih, serta membuat karya tulis ilmiah (KTI) dan motivation letter. ’’Semua harus dipenuhi lebih dulu. Paling lama adalah mempersiap­kan KTI karena tidak ingin sembaranga­n. Waktu persiapann­ya mencapai sebulanan,’’ terangnya.

Menurut gadis 20 tahun tersebut, peran apoteker sangat dibutuhkan untuk efisiensi urusan medis. Termasuk JKN. Emil mengkaji literatur khusus untuk melihat potensi peranan apoteker dalam menekan masalah resistansi antibiotik yang banyak terjadi di Indonesia. ’’Makin banyak yang mengalami resis tansi antibiotik. Otomatis, hal itu akan berdampak langsung dengan biaya JKN. Makin banyak biaya yang dikeluarka­n untuk kasus ini,’’ jelas Emil. (dha/ c14/ai)

 ?? GUSLAN GUMILANG/JAWA POS ?? BERPRESTAS­I: Emil menunjukka­n piagam keme
nangannya.
GUSLAN GUMILANG/JAWA POS BERPRESTAS­I: Emil menunjukka­n piagam keme nangannya.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia