Perahu Terbalik, 4 Nelayan Hilang
LUMAJANG – Sebuah perahu nelayan Puger terbalik di Pantai Meleman, Kecamatan Yosowilangun, Lumajang, kemarin pagi (27/8). Seorang nelayan selamat, tetapi empat orang lainnya hilang atau masih belum ditemukan.
Perahu nelayan tersebut ditemukan warga sekitar dalam kondisi terbalik pukul 04.50 di Pantai Meleman. Perahu itu ada di dekat bibir pantai setelah dihantam gelombang setinggi 3 meter. ’’Pagi tadi (perahu ditemukan). Satu korban selamat. Empat orang masih dicari,’’ terang Finuliyanto, koordinator tim SAR Lumajang, kemarin.
Dia menuturkan, perahu tersebut milik Rokhim, warga Puger, Jember, dan membawa lima anak buah kapal (ABK). Korban selamat bernama Misyanto. Empat nelayan yang hilang adalah Atim, Parmo, Malihan, dan Tikno. ’’Korban yang selamat terpelanting dari perahu,’’ kata Finuliyanto.
Perahu tersebut berangkat untuk mencari ikan pada Rabu sore (26/8). Ketika kembali, tepatnya saat di Pantai Wotgalih, perahu itu terlalu dekat dengan bibir pantai dan terbalik akibat terkena ombak tinggi. Korban selamat ditemukan terdampar di pantai. Padahal, tempat kejadiannya berjarak sekitar 100 meter dari bibir pantai. ’’Bangkai perahu terdorong ombak, terus sampai di darat,’’ ucapnya.
Tim SAR Lumajang segera mencari para korban. Tim menyusuri Pantai Meleman hingga Pantai Paseban. Upaya pencarian juga dilakukan ke Pantai Paseban karena arus laut mengarah ke utara. ’’Kami terus menyiagakan anggota SAR dan menyisir Pantai Paseban yang mengarah ke utara,’’ terang Sugiyono, pelatih SAR dari Kodim 0821 Lumajang. ( dt/ras/c10/dwi)