Jawa Pos

Tol Medan–Kualanamu Rampung 30 Persen

-

MEDAN – Proyek pembanguna­n jalan tol Medan– Kualanamu–Tebingting­gi (MKTT), Sumatera Utara, terus berjalan. Kini pembanguna­n memasuki tahap konstruksi seksi 1 dan 2 (Medan–Kualanamu) sepanjang 17,8 km dengan realisasi hingga 30 persen. Sementara itu, pembanguna­n konstruksi seksi 3 (Parbarakan–Lubukpakam) sepanjang 4,83 km baru dimulai dengan progres 1 persen.

Hal itu terungkap dalam pertemuan yang membahas pengadaan tanah dan konstruksi pembanguna­n jalan tol MKTT antara Plt Gubernur Sumatera Utara Erry Nuradi dan Direktur Utama PT Jasa Marga Kualanamu Tol Agus Suharjanto di kantor gubernur kemarin (28/8). Hadir dalam pertemuan tersebut Asisten Setdaprov Sumut Hasiholan Silaen, Kaban Kesbangpol­inmas Eddy Syofian, serta Kepala Biro Otda dan Kerja Sama Setdaprov Jimmy Pasaribu.

Erry menanyakan hal-hal yang menghambat pengerjaan jalan tol MKTT. Dia pun secara khusus meminta jalan tol MKTT yang menjadi dambaan warga Sumut itu bisa beroperasi tepat waktu pada 2016. ’’Kami berharap kendala-kendala segera diselesaik­an sehingga tidak menghambat konstruksi,’’ tegasnya.

Pembanguna­n jalan tol MKTT dengan panjang total 61,80 km diharapkan segera tuntas guna mengurai kemacetan di jalan lintas Sumatera.

Sementara itu, Dirut PT Jasa Marga Kualanamu Tol Agus Suharyanto menjelaska­n, pengadaan lahan ditargetka­n selesai seluruhnya akhir 2015. Saat ini, jelas dia, pengadaan tanah untuk seksi 1 dan 2 (Medan– Kualanamu) sepanjang 17,8 km mencapai 83 persen; seksi 3 (Parbarakan–Lubukpakam) sepanjang 4,83 km mencapai 86 persen; dan seksi 4 (Lubuk Pakam–Perbaungan) sepanjang 12,86 km mencapai 97,2 persen.

Jalur tol tersebut dirancang memiliki 2 x 2 lajur pada tahap awal dan 2 x 3 lajur pada tahap akhir dengan kecepatan rata-rata 100 km/jam. Pembanguna­n jalan tol MKTT membutuhka­n biaya investasi Rp 4,1 triliun. Biaya tersebut akan dipenuhi melalui equity dari PT Jasa Marga Kualanamu Tol (30 persen) dan pinjaman dari perbankan (70 persen). (prn/JPG/c5/diq)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia