Jawa Pos

Coba Kejar Lorenzo jika Bisa

Valentino Rossi Jeblok Lagi

-

SILVERSTON­E – MotoGP Inggris menyisakan satu saja pertanyaan. Siapakah yang mampu mengejar kecepatan Jorge Lorenzo?

Sebagai pemuncak klasemen, bintang Movistar Yamaha itu merupakan

pada balapan di Silverston­e besok (30/8). Lorenzo merengkuh lima kemenangan dari sebelas balapan yang sudah dilombakan sepanjang musim ini.

Semua kemenangan itu diraih dengan cara yang sangat mantap, sejak lap pertama. Sekarang tidak ada pembalap lain yang punya catatan semegah itu.

Bisa-bisa di Britania Raya Lorenzo mengulangi pola kemenangan­nya yang sudah-sudah. Manajer Tim Movistar Yamaha Lin Jarvis tanpa ragu menunjuk Silverston­e sebagai treknya Lorenzo. Sirkuit tersebut sudah dia taklukkan berulang-ulang.

Dia meraih tiga kemenangan dari lima penampilan­nya di lintasan itu. Catatan hebat di trek supercepat dan teknikal tersebut adalah prestasi terbaik di antara semua pembalap aktif MotoGP saat ini. Ditambah penampilan impresif pada dua lomba terakhir pascajeda musim panas, Lorenzo adalah favorit.

Tanda-tanda kejayaan Lorenzo sudah sangat menguat. Juara dunia dua kali itu menjadi yang tercepat pada latihan pertama kemarin. Lorenzo mengakhiri sesi sore dengan bercokol di puncak daftar

tercepat. Catatan waktunya 2 menit 2,338 detik. Penguntit Lorenzo adalah juara dunia dua tahun belakangan, Marc Marquez. Dia terpaut sangat tipis 0,03 detik! ’’Jorge selalu cepat di sini (Silverston­e). Tetapi, aku akan berjuang untuk mengimbang­i dia,’’ ujar Marquez sebagaiman­a dikutip

Valentino Rossi terdampar di urutan kesepuluh, berselisih 0,9 detik dari Lorenzo. Seperti kejadian di banyak seri sebelumnya, The Doctor selalu saja gagal menemukan motor terbaik pada latihan hari pertama.

Sebenarnya di sesi pagi Rossi finis di posisi ketiga. Walaupun, waktu yang dia bukukan terpaut cukup jauh, 0,8 detik. Namun. ketika semua mulai mengalami kemajuan pada annya, juara dunia MotoGP tujuh musim itu tetap stagnan. Diperlukan kerja keras untuk mengawal sesi kualifikas­i dengan baik.

Terlepas dari hasil latihan, fakta bahwa Lorenzo adalah kampiun di lima seri dari sebelas balapan musim ini saja sudah mengirimka­n sinyal ketirketir kepada para fans Rossi dan Marquez.

Sepanjang 2015, pembalap 28 tahun itu memimpin 168 di antara 276 lap yang sudah dilalui. Bandingkan saat X-Fuera –julukan Lorenzo– saat menjadi juara dunia 2012. Dalam semusim, dia memimpin 163 lap atau lima lap lebih sedikit ketimbang musim ini. Padahal, musim ini ada tujuh seri lagi. Bisa dibayangka­n, betapa tangguhnya Lorenzo musim ini. (cak/c4/nur)

1.

2.

3.

4.

5. Jorge Lorenzo 2 menit 02,338 detik Movistar Yamaha Marc Marquez Repsol Honda Bradley Smith Tech3 Yamaha Daniel Pedrosa Repsol Honda Andrea Dovizioso Ducati 6. Aleix Espargaro Suzuki-Ecstar 7. Pol Espargaro

Tech 3 Yamaha 8. Andrea Iannone

Ducati 9. Scott Redding

MarcVDS-Honda 10. Valentino Rossi

Movistar Yamaha

0,033

0,193

0,235

0,423

0,534

0,634

0,881

0,946

0,989

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia