Belum Punya Kursi
GRESIK – Megaproyek Stadion Joko Samudro terus dikebut untuk persiapan soft opening pada 9 September nanti. Tribun barat, tribun terbuka, dan lapangan utama hampir rampung. Saat ini pekerja terus menyempurnakan pekerjaan. Termasuk melakukan pemerataan di pinggir lapangan.
Ketika proyek hampir rampung, dinas pekerjaan umum (PU) perlu segera memikirkan fasilitas stadion. Salah satu yang krusial adalah deretan kursi penonton di tribun. ’’Kami tidak punya anggaran untuk pengadaan kursi,’’ ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bambang Isdianto kemarin (28/8).
Menurut Bambang, pengadaan ribuan kursi membutuhkan anggaran yang tidak sedikit. Pihaknya pun akan meminta bantuan ke Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Bambang menyampaikan, proposal pengajuan bantuan sudah dikirim ke Kemenpora. ’’Mudahmudahan ada respons positif. Sebab, kursi stadion sangat dibutuhkan,’’ jelas Bambang.
Apa tidak ada anggaran APBD? Kabid Anggaran DPPKAD Gresik M. Muchtar menyatakan tidak ada anggaran tambahan untuk stadion. Sebab, dana Rp 270 miliar yang dianggarkan secara multiyears itu dinilai cukup.
Muchtar menuturkan tidak tahu jika anggaran multiyears tersebut hanya untuk proyek fisik atau termasuk fasilitas lainnya. ’’Kami belum berencana menambahnya,’’ tegasnya.
Secara terpisah, Team Leader Manajemen Konstruksi (MK) stadion Herry Prabowo memastikan bahwa persiapan soft opening terus digencarkan. Selain pekerjaan utama, sejumlah pekerjaan eksternal di luar stadion terus dikebut. Mulai akses masuk stadion hingga lapangan parkir. ’’Kami bekerja siang–malam,’’ katanya.
Hery menegaskan, soft opening oleh Bupati Sambari Halim Radianto tidak berarti serah terima pekerjaan. Sebab, beban pekerjaan kontraktor masih banyak. ’’Jadi, pekerjaan akan terus dilanjutkan hingga tuntas,’’ ungkapnya. (mar/c15/dio)