Lingkungan Bersih Jadi Pembeda
Road Show Wilayah Surabaya Selatan
SURABAYA – Kemeriahan wilayah Surabaya Selatan di show Surabaya Emas Green and Clean tidak kalah dengan wilayah lainnya. Ratusan warga dari berbagai kecamatan di wilayah itu kemarin (29/8) memenuhi lapangan futsal Kelurahan Balas Klumprik, Kecamatan Wiyung.
Mereka bukan hanya peserta, tetapi juga suporter dari setiap daerah yang ikut berkompetisi. Misalnya, di dua wilayah sebelumnya. Ada empat permainan yang diperlombakan tim road show. Yakni, yel-yel, orasi tentang kebersihan, cerdas cermat, dan menyusun gelas kemasan di atas tampar.
Event yang diprakarsai Pemkot Surabaya, Jawa Pos, Campina, dan didukung MPM Honda itu dimulai pukul 14.00. Hadir di acara tersebut Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, camat-camat yang masuk wilayah Surabaya Selatan, Kepala dinas kebersihan dan pertamanan (DKP) Chalid Buchari, serta perwakilan dari sponsor.
Risma –panggilan Tri Risma- harini– pada kesempatan tersebut menyampaikan, Surabaya berbeda dengan kota lainnya. Dalam hal kebersihan dan pengelolaan lingkungan, masyarakat Surabaya tidak hanya membangun, tetapi juga merawat. Karakter itu tidak dimiliki daerah lain.
’’Hal ini berangkat dari kesadaran masyarakat. Kami sangat mengapresiasi warga,’’ katanya.
Pemerintah kota bertanggung jawab membangun fasilitas umum di setiap kampung. Fasilitas itu dipelihara secara swadaya oleh masyarakat. Karakter tersebut tidak lepas dari tujuan kegiatan Surabaya Emas Green and Clean.
Risma menilai ada tahap yang melekat pada masyarakat ketika ikut serta di Surabaya Emas Green and Clean. Berawal dari pemula, masyarakat mengenal dan memahami cara mengelola kebersihan. Lalu, berkembang sehingga menyadarkan masyarakat dalam memanfaatkan sampah agar lebih berguna.
Tahap itu memberi nilai lebih dibandingkan kota lain. Surabaya, kata Risma, tidak memiliki kekayaan alam yang luar biasa. Namun, kebersihan menjadi nilai tawar yang sangat hebat. ’’Itu kebanggaan semua warga,’’ ucapnya.
Dalam kesempatan kemarin, Risma juga menyempatkan berdialog dengan anak-anak yang ikut menyaksikan road show tersebut. Dia menasehati bahaya penculikan. Kini sulit membedakan orang baik dan jahat. Karena itu, Risma meminta mereka agar berhati-hati.
Penjelasan Risma menggugah semangat peserta yang bertanding di road show tersebut. Mereka antusias mengikuti setiap sesi lomba. Irama lagu Goyang Dumang yang mengiringi setiap permainan membuat penonton dan suporter berjoget. Tak pelak, Risma pun kerap terpingkal-pingkal melihat aksi warga di area tersebut.
Hari ini road show berlanjut ke Surabaya Utara. Billy Kurniawan, koordinator tim road show, mengajak masyarakat setempat untuk beramai-ramai menyaksikan acara tersebut. ’’Datang dan buktikan Surabaya Utara lebih heboh,’’ katanya. (riq/c15/git)