Wajibkan Menari
HARUS menari. Jika tetap ingin berada dalam keluarga Luki Ariani. Tentu saja ungkapan tadi agak berlebihan. Tapi, memang benar, ibunda penyanyi Sherina Munaf itu mengharuskan semua anggota keluarganya bisa menari.
”Saya mencintai dunia tari sejak kecil,” ujarnya. Ketika masih kecil, Luki sudah mahir memainkan tari tradisional. Baik tari Jawa maupun Sunda. Maka, kecintaannya itu dia turunkan kepada tiga anaknya. Si sulung Virania Devarainy Munaf, si bungsu Mayzura Restalia Munaf, dan kepada anak tengahnya yang terkenal: Sherina Munaf.
Menurut Luki, tari baik bagi pertumbuhan fisik dan mental anak. Juga bagi psikomotoriknya. ”Saya sendiri merasakannya,” ungkap dia. Tari membuat Luki terus merasa bugar. Selain itu, penguasa tari-ta tari-tarian, baik tradisional maupun modern, tersebut mengakumen secara psikologis lebih tenang dan lebih damai damai.
Buktinya, meski telah masuk usia kepala l lima, Luki masih terlihat lebih muda. Dia kini aktif me melatih gerakan tarinya di salah satu sekolah balet di Jakarta,Jak Namarina. Menurut Luki, menari tak memandangmemand usia. Tua, muda, anak-a anak-anak, maupun dewasa b boleh menari asalkan punyapu
yang kuat.kua Luki juga tak se segan menari bersamabersam si bungsu saat di sekos lah balet yang juga jadi tempat ku kursus semua putrinya itu. ”Kakaknya pendid pendidikan ke luar neg negeri. Jadi, temantem menari ya hanya MauM ra (sap (sapaan Mayz Mayzura Resta Restalia, RedR e d ) ,” ucap ucapnya. Ap Apakah itu b berarti suamisu (Ke (Kepala Bad Badan Ekon Ekonomi K re at i f Triaw Triawan Mun Muna f ) juga diajakdi mena r i ? Luki m menjawab ko kocak. ”
m mau tahu kelit Luki, kemudiankemu tertawa. ” ”Y Yang jelas, semu semua di keluarga saya bisa menari,” imbuhimb nya. (all/c9/ano)(all/c9/a