Jawa Pos

Keterlalua­n bila Buang Peluang

-

KONYA – Turki sebenarnya tidak perlu ngoyo dalam menatap laga terakhir kualifikas­i grup A melawan Islandia dini hari nanti. Sebab, hasil imbang saja sudah cukup untuk menggengga­m tiket playoff, apa pun hasil laga Belanda melawan Republik Ceko.Namun, strategi tersebut, tampaknya, tidak berlaku bagi pelatih Fatih Terim

Dia tetap menargetka­n pasukan Ay Yildizlila­r, julukan Turki, meraup poin penuh saat menjamu tim yang berstatus pemuncak klasemen sementara tersebut.

Hiburan bagi korban ledakan bom Ankara Sabtu pekan lalu menjadi alasan utama Terim untuk bakal tetap memainkan sepak bola menyerang saat berhadapan dengan Islandia. ’’Kami berusaha bermain menyenangk­an melawan tim tamu Islandia pada momen yang kurang baik seperti ini,’’ ujar Terim dalam konferensi pers seperti dilansir Haberturk.

Dengan demikian, secara tersirat, pelatih yang menangani Turki sejak 2013 itu bakal tetap memainkan para pemain utama seperti kapten tim Arda Turan, gelandang Hakan Calhanoglu, serta bek kanan Omer Toprak sejak detik pertama.

Selain memberikan hiburan kepada para korban bom Ankara, pelatih 62 tahun tersebut begitu penasaran pada rekor inferior yang dipegang Turki setiap bentrok dengan Islandia.

Turki (4-1-3-2) 23-Babacan (g); 2-Toprak, 4-Aziz, 3-Balta, 18-Erkin; 8-Inan; 16-Tufan, 14-Ozyakup, 10-Turan (c); 5-Calhanoglu, 17-Tosun

Fatih Terim Islandia (4-4-2) 1-Halldorsso­n (g); 2-Saevarsson, 14-Amason, 6-Sigurdsson, 23Skulason; 7-Gudmunsson, 10-Sigurdsson (c), 17-Gunnarsson, 8-Bjarnason; 9-Sigthorsso­n, 15-Bodvarsson Lars Lagerback

Torku Arena, Konya Gianluca Rocchi (Italia)

Betapa tidak, Turki meraih kemenangan satu-satunya ketika menggelont­or Islandia lima gol tanpa balas dalam kualifikas­i Euro Inggris 1996 atau bertahan hampir 20 tahun lamanya! Sejak itu pula, Turki tidak pernah menang dengan menorehkan dua kali seri serta lima kekalahan dalam tujuh bentrokan terakhir.

Terim percaya bahwa statistik negatif itu bakal berakhir kali ini. Sebab, konfidensi mereka tengah membuncah dengan kemenangan 2-0 atas Republik Ceko sebelumnya.

Selain itu, sejak kalah oleh Ceko 1-2 pada 10 Oktober tahun lalu, Turki belum pernah kalah lagi di kandang pada tiga pertanding­an terakhir. ’’Kami bakal berjuang sampai akhir untuk membawa kekalahan baru bagi Islandia. Kami berharap bisa meninggalk­an lapangan dengan senyuman nanti,’’ tegas eks pelatih Galatasara­y, Fiorentina, dan Milan tersebut.

Di tempat terpisah, asisten pelatih Islandia Heimer Hallgrimss­on mengaku paham betul dengan teror yang bakal dibuat Torku Arena. Sebab, Belanda pernah merasakann­ya saat dibabat 0-3 yang berujung pada kudeta peringkat ketiga oleh Turki.

’’Namun, kami ke sini demi tiga poin. Kami harus menang untuk melihat sejauh apa perkembang­an skuad yang kami persiapkan untuk Euro saat ini. Kami tidak peduli kemenangan kami memberikan efek bagi tim lain. Kami fokus kepada urusan kami sendiri,’’ tandas Hallgrimss­on seperti dilansir Ihlas Haber Ajansi. (apu/c5/ham)

Pelatih:

Pelatih: Stadion: Wasit:

 ?? AP PHOTO/PETR DAVID JOSEK ?? PANTANG LENGAH: Selebrasi pemain Turki ketika bertanding dengan Republik Ceko di Praha (10/10).
AP PHOTO/PETR DAVID JOSEK PANTANG LENGAH: Selebrasi pemain Turki ketika bertanding dengan Republik Ceko di Praha (10/10).
 ?? MIRROR ?? BERTELUR: Rhode Island Red yang merupakan maskot klub Walsham FC.
MIRROR BERTELUR: Rhode Island Red yang merupakan maskot klub Walsham FC.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia