Kolaborasi Akademisi dan Dunia Industri
SEIRING meningkatnya perekonomian di Kabupaten Sidoarjo, para investor dari luar dipastikan akan tertarik untuk berinvestasi. Banyak di antara mereka yang menginvestasikan dana di bidang industri. Dengan demikian, ke depan wilayah Sidoarjo dipenuhi pabrik-pabrik baru. Hal itu secara otomatis memunculkan permasalahanpermasalahan baru di Sidoarjo.
Untuk menangani permasalahan tersebut, Pemkab Sidoarjo perlu bersikap tegas dengan membuat kebijakan-kebijakan strategis. Salah satu cara yang bisa dilakukan Pemkab Sidoarjo adalah memaksimalkan potensi di lingkungan Sidoarjo.
Di wilayah Sidoarjo saat ini terdapat beberapa perguruan tinggi yang memiliki akademisi dengan keahlian-keahlian di bidang masing-masing. Hal itu merupakan bagian dari potensi Sidoarjo dan harus dimaksimalkan pemkab. Di sinilah pentingnya peran eksekutif dalam mengambil kebijakan dengan mengolaborasikan antara akademisi dan dunia industri di wilayah Sidoarjo.
Kolaborasi antara akademisi dan dunia industri seakan memadukan dua keahlian yang berbeda. Di satu sisi, umumnya akademisi memiliki keahlian di bidang teoretis. Di sisi lain, dunia industri mempunyai keahlian di bidang praktisi. Hal tersebut akan menjadi suatu bentuk kerja sama yang saling menguntungkan.
Kalangan akademisi akan mendapatkan lahan yang bisa dijadikan laboratorium untuk menambah khazanah keilmuan dan mengaplikasikan teoriteori yang mereka miliki. Hal itu nanti bisa memberikan kontribusi yang maksimal bagi peningkatan kualitas pendidikan di lingkungan Kabupaten Sidoarjo.
Sementara itu, dunia industri akan mendapatkan keuntungan berupa masukan ataupun solusi bagi permasalahan-permasalahan yang terjadi di kalangan mereka sehingga meningkatkan produktivitas.
Saat ini sudah ada beberapa industri yang bekerja sama dengan para akademisi, tetapi belum bisa berjalan secara maksimal. Di sinilah diperlukan campur tangan Pemkab Sidorajo sebagai fasilitator untuk meningkatkan kolaborasi antara akademisi dan dunia industri. Kolaborasi tersebut diharapkan mampu menjadi problem solving bagi permasalahanpermasalahan di Sidoarjo. Selain itu, mampu memberikan kontribusi maksimal dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Sidoarjo. (*)