Jawa Pos

Jeddah dan Makkah Banjir Hebat

-

MAKKAH – Hujan deras disertai banjir besar melanda beberapa wilayah Arab Saudi kemarin (17/11). Wilayah yang terdampak adalah Jeddah, Makkah, Yanbu, dan Tabuk. Setidaknya, tiga orang dilaporkan tewas. Dua korban jiwa adalah penduduk Jeddah yang tersengat listrik saat menyentuh tiang lampu ketika menyeberan­gi jalanan yang banjir. Seorang lagi adalah bocah lelaki berusia sebelas tahun yang tenggelam di Yanbu.

Hujan tersebut mulai mengguyur Jeddah sejak pukul 10.00 waktu setempat. Di Makkah, 16 orang terjebak banjir dan harus ditolong tim penyelamat. Delapan jadwal penerbanga­n domestik di Bandara Internasio­nal King Ab- dulaziz terpaksa ditunda. Satu penerbanga­n internasio­nal menuju Jeddah dialihkan ke Madinah. ’’Banjir sebesar ini baru kali ini terjadi setelah banjir besar pada 2011,’’ kata staf II Teknis Haji KJRI Jeddah Arsyad Hidayat kepada Jawa Pos.

Adanya badai disertai angin besar yang mengakibat­kan banjir bandang itu sudah diperkirak­an sebelumnya dan peringatan kepada penduduk telah diberikan. Sehari sebelum kejadian, pihak Kementeria­n Pendidikan Arab Saudi telah memerintah­kan agar sekolah-sekolah diliburkan demi keselamata­n siswa dan para pengajar. Beberapa universita­s juga meliburkan diri.

Meski peringatan telah diberikan, tetap saja banyak penduduk yang keluar rumah. Imbasnya, begitu jalanan banjir dan dipenuhi air, banyak mobil yang mogok. Sebagian malah terbawa air karena arus banjir begitu deras.

’’Kantor Teknis Urusan Haji di Jeddah juga ikut kena dampak,’’ ungkapnya. Hujan yang disertai angin tersebut membuat pohon kurma di depan kantor tumbang. Kaca pembatas di lantai 2 ikut jatuh karena tertiup angin. Jalanan di luarnya juga tergenang air cukup parah.

Pemerintah Jeddah pun telah meminta pendudukny­a untuk tetap tinggal di dalam rumah sampai badai reda dan banjir surut. Itu bukan kali pertama banjir besar terjadi di Jeddah. AFP melaporkan bahwa pada 2009 banjir bandang di kota terbesar kedua di Arab Saudi tersebut telah menewaskan 123 orang. Dua tahun setelahnya atau pada 2011, banjir serupa menewaskan sepuluh orang.

’’Dalam beberapa jam ke depan, hujan akan mereda dan cenderung sedang di wilayah Jeddah dan wilayah di utaranya,’’ ujar juru bicara Departemen Cuaca Hussein al-Qahtani.

Meski begitu, dalam beberapa hari ke depan, gelombang hawa dingin bakal melanda Arab Saudi. Suhu udara diperkirak­an turun drastis. (AFP/Gulf News/Arab News/sha/c20/ami)

 ?? ARSYAD HIDAYAT FOR JAWA POS ?? SELFIE DULU: Dua warga Jeddah ini malah mejeng dengan mobilnya yang terendam.
ARSYAD HIDAYAT FOR JAWA POS SELFIE DULU: Dua warga Jeddah ini malah mejeng dengan mobilnya yang terendam.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia