Pembahasan Macet karena Pj Wali Kota ke Prancis
SURABAYA – Kunjungan Penjabat (Pj) Wali Kota Nurwiyatno ke Prancis berdampak pada upah minimum kota (UMK) 2016. Gara-gara tidak kunjung diteken oleh Nurwiyatno, UMK tahun depan terancam sama dengan tahun ini.
Menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemprov Jatim Sukardo, Pj wali kota dibutuhkan untuk menandatangani usulan UMK yang akan diserahkan kepada pemprov. Sebab, gubernur mengembalikan lagi dua usulan yang sudah dikirim pemkot Senin lalu (16/11). Menurut dia, pemprov tidak akan menerima usulan itu sebelum ditandatangani Pj wali kota
Apalagi, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) juga tidak menyetujui usulan serikat pekerja (SP) yang diserahkan kepada pemprov. ”Seharusnya Pj proaktif mengomunikasikan Apindo dan serikat buruh,” ujarnya kemarin (17/11).
Menurut Sukardo, itu sudah kali kedua pemprov mengembalikan usulan pemkot. Yang pertama, usulan dikembalikan pada Selasa (10/11). Pengembalian terakhir pada Senin lalu terjadi lantaran Apindo tidak mau menyetujui usulan UMK dari buruh yang dinilai begitu besar. Yakni, Rp 3.264.000. Angka itu naik 20,44 persen dari usulan awal. Dia mengungkapkan, nilai itu tidak sesuai dengan ketentuan PP 78/2015.
Sukardo memberikan target kepada Surabaya agar menyerahkan lagi satu nilai UMK hari ini (18/11). Namun, dia mengaku tidak mengetahui bahwa Pj wali kota berada di luar negeri. Meski begitu, tidak seharusnya nasib pengusaha dan pekerja digantung. Menurut dia, seharusnya Pj wali kota menunjuk seseorang untuk menggantikannya selama pergi ke Prancis. Misalnya Sekkota. ”Jangan titik-titik menunggu bos. Sistem birokrasi harus tetap berjalan,” ucapnya.
Dia mengatakan, jika dibiarkan lama, Pemkot Surabaya bakal merugi besar. Sebab, bisa jadi gubernur akan membatalkan usulan UMK 2016. Artinya, UMK tahun ini akan tetap berlaku untuk tahun depan. Alasannya, pemkot dianggap menolak ketentuan PP. Menurut Sukardo, kemungkinan itu bisa saja terjadi. ”Nanti buruh sendiri kan yang sangat merugi. Pak Gubernur ini memantau Surabaya terus,” katanya.
Sementara itu, hingga kemarin Surabaya menjadi salah satu di antara enam kota dengan usulan UMK bermasalah. Sebanyak 32 kabupaten/kota se-Jatim sudah klir. Hanya Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Pasuruan, Jember, dan Probolinggo yang belum tuntas.
Untuk Sidoarjo, permasalahan sama dengan Surabaya. Angka UMK yang diusulkan SP dianggap terlalu tinggi, yakni Rp 3.256.000. Karena itu, usulan tersebut dikembalikan kepada pemkab. Beda lagi Gresik. Kota tersebut malah tidak memberikan angka. Namun, dalam suratnya, hanya disertakan kalimat yang meminta angka UMK tertinggi se-Jatim.
Lalu, usulan nilai upah di Pasuruan, Jember, dan Probolinggo berada di bawah ketentuan. Seharusnya naik 11,5 persen, tapi UMK hanya meningkat 7 persen. ”Rata-rata di semua kota ini, Apindo-nya menolak tanda tangan usulan buruh,” tutur Sukardo.
Dia mengungkapkan, sebaiknya semua pihak terkait di Surabaya berkonsolidasi. Paling tidak, harus ada tiga pihak yang menyepakati usulan UMK. Yakni, Apindo, SP, dan pemkot. Hingga kini, Sukardo mengaku masih menunggu pengembalian usulan dari Surabaya. ”Pokoknya, jangan sekadar mbalik-mbalikno. Tugas pemkot memberikan satu angka. Mosok ngajari yang kurang baik ke kota lain,” katanya.
Dia menambahkan, penentuan nilai UMK ditargetkan selesai Kamis mendatang (19/11). Hari itu ada rapat terakhir dengan dewan pengupahan sebelum besaran UMK se-Jatim diputuskan Sabtu mendatang (21/11). ”Nilai itu berlaku per 1 Januari 2016,” ujarnya.
Di pihak lain, Sekkota Hendro Gunawan mengakui adanya pengembalian usulan UMK dari pemprov. Menurut dia, penentuan nilai UMK tetap menunggu keputusan Pj wali kota. Dia tidak mengelak kalau harus menanti kedatangan Nurwiyatno ke Surabaya pada Jumat. Artinya melebihi target pemprov yang harus menuntaskan rapat UMK pada Kamis.
Jika perlu, tambah Hendro, begitu datang, Pj wali kota langsung teken, lalu usulan UMK dikirim ke pemprov. Sambil menunggu kepulangan Nurwiyatno, dia terus meminta disnaker kota untuk mengakomodasi harapan Apindo dan SP. ”UMK dibahas terus. Insya Allah targetnya bisa satu angka,” katanya. (nir/c11/oni)