Lepas Paving, Ganti Keramik
Kebut Pengerjaan Jalur Pedestrian sebelum Hujan
GENTENG – Pemkot mempercepat penyelesaian proyek infrastruktur di berbagai sudut kota sebelum memasuki musim penghujan. Salah satu proyek yang dikebut adalah pemasangan keramik di jalur pedestrian. Di wilayah selatan Surabaya, ada beberapa titik pemasangan keramik.
Berdasar pengamatan di lapangan kemarin (17/11), pengerjaan jalur pedestrian dilakukan di taman Jalan Basuki Rahmat. Pekerja dari Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Pematusan (DPUBMP) Surabaya tampak mencopot paving stone. Rencananya, paving tersebut diganti dengan keramik.
Selain itu, pengerjaan jalur pedestrian berlangsung di Jembatan Ngemplak. Jembatan tersebut ditutup dengan pita bergaris mirip police line. Pejalan kaki tidak bisa melintas di jembatan itu. Bukan lantaran ada kejadian kriminal, namun trotoar sedang diperbaiki. Tampak tiga pekerja dari DPUBMP sedang membenahi jalur pedestrian di Jembatan Ngemplak.
Camat Genteng Mahmud Sariadji mengatakan, pengerjaan itu dilakukan sejak awal November. Pengerjaan berupa pembangunan jalur pedestrian dan perbaikan plengsengan Sungai Kalimas. ”Rencananya, akhir bulan proyek itu selesai,” ucapnya kemarin.
Mantan camat Wonokromo tersebut menjelaskan, untuk jalur pedestrian, pengerjaan baru dilakukan kemarin. Yang diperbaiki sisi ujung jalur pedestrian jembatan. Rencananya, dipasangi keramik seperti trotoar lain. ”Agar pejalan kaki nyaman,” tuturnya. Mahmud berharap pengerjaan itu selesai sebelum musim penghujan.
Di Surabaya Timur, sedikitnya ada tiga titik pengerjaan jalur pedestrian. Yakni, di Jalan Jemursari, Jalan Dharmawangsa, dan Jalan Sulawesi.
Di Jalan Sulawesi, jalur pedestrian di sisi kiri belum selesai. Bahkan, masih terlihat backhoe untuk meratakan lahan. Selain itu, banyak keramik yang belum terpasang.
Pengerjaan jalur pedestrian di Jalan Jemursari tahun ini telah selesai. Tahun ini DPUBMP baru memperbaiki 100 meter jalur pedestrian di jalan tersebut. ”Sisanya digarap tahun depan,” kata Camat Tenggilis Mejoyo Chairul Anwar.
Dia menambahkan, pengerjaan jalur pedestrian di Jalan Jemursari berupa pelebaran dan perbaikan.
Di Jalan Dharmawangsa, jalur pedestrian dibangun sepanjang 500 meter. Mulai traffic light Jalan Dharmawangsa hingga depan Jalan Gubeng Airlangga. ”Tinggal finishing. Akhir tahun ditargetkan selesai,” kata Camat Gubeng Budi Hermanto.
Kasi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan DPUBMP Surabaya Novan Nugroho menjelaskan, proyek itu sudah berjalan sekitar 30 persen. Dalam beberapa hari ke depan, jalur pedestrian tersebut sudah bisa dipakai. (aph/rst/c7/nda)