Jawa Pos

Bantah Jadi Korban Pemerasan

-

PLEASE deh. Mengancam menyebarka­n video seks pasangan itu sudah tidak mutu. Selain tidak seru (karena tidak scandalous), mungkin tidak ada yang meminati

Eh, masih ada saja yang mencoba-coba mengancam akan menyebarlu­askan video mesra pasangan Gerard Pique dan Shakira. Kabarnya, pasangan itu diperas mantan pegawai Shakira.

Hal tersebut diungkapka­n sebuah sumber kepada media Spanyol El Diario Vasco. Mantan pegawai yang belum diketahui namanya itu meminta sejumlah uang kepada Pique dan Shakira. Atau, dia akan menyebarka­n video pasangan hot tersebut.

Namun, kabar itu dibantah oleh juru bicara Shakira. Menurut dia, tidak ada ancaman soal penyebarlu­asan video seks mereka. ’’Itu merupakan laporan yang sangat ngawur dan tidak benar,’’ kata sumber itu sebagaiman­a dilansir Sejumlah media di Spanyol juga mengabaika­n berita tersebut.

Hingga kini, Shakira maupun Pique belum memberikan keterangan apa pun. Namun, apabila terbukti, tindakan pemerasan merupakan kejahatan serius. Undang-undang di Spanyol menyebutka­n, hukuman atas tindakan itu adalah penjara 1–5 tahun.

’’ Yang penting, itu tidak terjadi. Tidak ada ancaman pemerasan apa pun kepada Gerard dan Shakira,’’ ujar juru bicara tersebut mengulangi.

Pasangan penyanyi dan bek Barcelona itu mulai menjalin asmara setelah pembuatan klip video lagu resmi Piala Dunia 2010 Waka Waka (This Time for Africa). Bertunanga­n pada akhir tahun lalu, keduanya kini dianugerah­i dua buah hati. Yakni Milan, 2, dan Sasha, 11 bulan.

Ngomong-ngomong, pemerasan video seks, tampaknya, sedang musim di Eropa. Belum lama ini, Mathieu Valbuena tersandung kasus serupa. Bahkan, salah seorang yang diduga terlibat dalam upaya pemerasan itu adalah sahabatnya di timnas Prancis, Karim Benzema. Striker Real Madrid itu bahkan sempat diperiksa pihak ber wajib di Prancis. Nah lho, jangan-jangan ini upaya pelemahan jelang El Clasico? # halah. (okt/c19/na)

 ??  ?? Sportsmail.
Sportsmail.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia