Asing Bidik Usaha Kerajinan Tangan
GRESIK – Industri olahan kayu semakin banyak peminat. Usaha yang tahun ini mulai merambah ekspor tersebut sedang dilirik pengusaha Eropa. Mereka tertarik mengembangkan bisnis produk lokal tersebut.
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Gresik Lailatul Qodri tidak menampik soal ketertarikan pengusaha Eropa tersebut. Dia mengungkapkan, sekitar 1,5 bulan lalu serombongan pengusaha dari Eropa datang di Kota Pudak. Mereka melihat dan berkunjung di salah satu perusahaan pengolah kayu. ’’Mereka juga sedang melakukan survei industri Gresik dan mencari peluang usaha,’’ ujar Qodri.
Di sela-sela kedatangannya, para pengusaha itu sempat melontarkan ketertarikannya terhadap industri olahan kayu di Gresik. Kadin tidak menyia-nyiakan kesempatan tersebut. Kadin terus menjalin komunikasi dengan mereka.
Menurut dia, pihaknya sangat merespons positif perkembangan industri olahan kayu di Kota Giri. Mereka terus mendorong agar perusahaan tersebut terus meningkatkan produk dan kualitasnya. Salah satu langkah yang diambil Kadin ialah membantu dalam hal akses pasar.
Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan, dan Perindustrian (Diskoperindag) Gresik mencatat, ada lima perusahaan industri olahan kayu yang masuk pasar ekspor. Mereka telah mengirimkan produknya ke Asia Tenggara. Bahkan, ada yang langsung ke Asia. Perusahaanperusahaan itu menghasilkan nilai ekspor USD 450 ribu. ’’Saat ini banyak industri di Gresik yang dibidik pengusaha asing. Misalnya, kerajinan tangan di beberapa kecamatan,’’ ujar Qodri. ( hen/c4/dio)