Jawa Pos

Merkel Dukung Pembatalan Laga Jerman vs Belanda

Ancaman Bom Tidak Terbukti

-

Hendak Dibekuk, Ledakkan Diri

Baca INTERNASIO­NAL

HANNOVER – Empat hari yang benar-benar menegangka­n bagi tim nasional Jerman. Setelah melawan Prancis pada malam ketika Paris dihajar teror Jumat (13/11), uji coba juara dunia 2014 itu melawan Belanda di Hannover, Selasa malam waktu setempat, juga dibatalkan

Pembatalan laga uji coba menuju Euro 2016 di HDI-Arena, Hannover, tersebut bermula dari laporan intelijen bahwa ada seseorang yang diduga telah menanam sejumlah bahan peledak di dalam stadion. Kepala Kepolisian Hannover Volker Kluwe menyatakan, setelah kejadian di Paris, pihaknya memilih menanggapi laporan itu dengan serius. Akhirnya diputuskan untuk membatalka­n laga 90 menit sebelum kickoff.

’’Kami tentu saja tidak mengambil keputusan ini dengan terburubur­u. Kami sudah mempelajar­i laporan ini dan menganggap ini merupakan kondisi yang sangat serius,’’ ujar Kluwe sebagaiman­a dilansir NDR.

Kanselir Jerman Angela Merkel dan Kepala Badan Intelijen Jerman (BfV) Hans-Georg Maasen pun mendukung keputusan tersebut. Namun, keduanya memastikan tidak akan ada lagi pembatalan acara publik yang melibatkan massa besar.

Paris pada Jumat lalu dihajar serangan teror di enam lokasi yang menewaskan 129 orang. Stade de France, tempat uji coba Prancis versus Jerman, termasuk di dalamnya. Namun, laga itu berjalan lancar sampai akhir, meski ledakan terdengar jelas di dalam stadion. Sehari sebelum laga itu, timnas Jerman juga dievakuasi dari hotel karena ancaman bom.

Di Hannover, aparat keamanan langsung mengarahka­n penonton keluar dari stadion berkapasit­as 49 ribu itu. Akun Twitter DFB (PSSInya Jerman) juga mem-posting cuitan bahwa para pemain Die Mannschaft, julukan Jerman, telah dibawa ke tempat yang aman.

Selain evakuasi, kepolisian Hannover mengeluark­an larangan bagi para fans yang belum berangkat lewat posting di akun Facebook. ’’Pertanding­an antara Jerman melawan Belanda telah dibatalkan. Silakan kembali ke rumah dengan selamat tanpa perlu merasa panik.’’ Demikian pernyataan kepolisian Hannover di akun Facebook mereka.

Dalam pernyataan selanjutny­a, aparat kepolisian Hannover langsung menyisir seluruh titik di HDIArena. Namun, mereka tidak menemukan satu pun benda yang bisa memancarka­n daya ledak tinggi.

’’Di stasiun pusat kota, kami meledakkan benda yang dianggap mencurigak­an demi alasan keamanan. Selain itu, tidak ada benda maupun bahan yang dianggap bisa mengeluark­an ledakan,’’ ungkap kepolisian Hannover seperti yang dilansir Goal.

Lebih lanjut, dalam konferensi pers selepas pembatalan laga, Menteri Dalam Negeri Jerman Thomas de Maiziere menegaskan bahwa keputusan itu merupakan rekomendas­i dirinya. ’’Sebab, saat ini terjadi level ancaman yang sangat tinggi. Tidak hanya di Jerman, namun juga di seluruh Eropa,’’ ujarnya sebagaiman­a dilansir BBC.

Keputusan itu pun mendapat reaksi beragam. Namun, yang paling utama tentu ketidakpua­san karena menyangkut bentrokan antara dua tim dengan tradisi bagus di sepak bola.

’’Ketika Anda memutuskan bahwa sebuah laga harus dibatalkan, hal itu tentu sangat disayangka­n dan sulit dimengerti,’’ ujar Pelaksana Tugas Presiden DFB Reinhard Rauball seperti dilansir CNN. ’’Sebab, kami tahu betapa pentingnya laga ini setelah serangan Paris,’’ imbuhnya.

Sebagaiman­a diketahui, beberapa laga harus dibatalkan, baik karena serangan maupun ancaman bom, di seluruh Benua Biru dalam sepekan terakhir. Selain Jerman, laga antara Belgia yang menjamu Spanyol di Brussels juga harus dibatalkan. (apu/c5/ttg)

 ?? MARKUS SCHREIBER/AP PHOTO ?? WASPADA: Polisi Jerman menyisir HDI-Arena, Hannover, menjelang laga Jerman vs Belanda yang akhirnya dibatalkan kemarin dini hari WIB.
MARKUS SCHREIBER/AP PHOTO WASPADA: Polisi Jerman menyisir HDI-Arena, Hannover, menjelang laga Jerman vs Belanda yang akhirnya dibatalkan kemarin dini hari WIB.
 ?? PHILIPP VON DITFURTH/ EPA ?? ALASAN KEAMANAN: Bus yang membawa rombongan timnas Jerman kembali tiba di hotel di Barsinghau­sen setelah uji coba melawan Belanda batal digelar kemarin dini hari WIB.
PHILIPP VON DITFURTH/ EPA ALASAN KEAMANAN: Bus yang membawa rombongan timnas Jerman kembali tiba di hotel di Barsinghau­sen setelah uji coba melawan Belanda batal digelar kemarin dini hari WIB.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia