MWC Desak Percepat Konfercab NU
Ingin Terlaksana Februari-Maret
SIDOARJO – Aksi dukungmendukung dalam panggung pemilihan bupati (pilbup) lalu disebut-sebut merembet ke isu suksesi kepengurusan PC NU Sidoarjo. Belakangan mencuat desakan agar konferensi cabang (konfercab) untuk memilih pengurus baru dipercepat.
Desakan itu datang dari beberapa majelis wakil cabang (MWC) atau pengurus NU di tingkat kecamatan. Mereka menginginkan konfercab digelar Februari atau Maret 2016. Semestinya konfercab PC NU Sidoarjo dijadwalkan pada November.
”Ini bukan karena politik. Desakan ini karena PC NU saat ini tidak berjalan efektif,” kata M. Kirom, salah seorang perwakilan MWC, kemarin (25/12).
Pria yang juga ketua MWC Candi itu mengatakan, saat ini gerak organisasi PC NU tidak lagi maksimal. Selain itu, tidak sejalan dengan MWC-MWC. Banyak agenda yang tidak bisa dilakukan. Salah satunya, gelaran salawat bersama yang batal digelar.
Kirom menambahkan, MWC tidak lagi sreg dengan keberadaan kepengurusan di bawah kepemimpinan KH Abdi Manaf sebagai ketua tanfidziyah PC NU Sidoarjo. Karena itu, mereka mendesak agar konfercab digelar lebih awal. ”Kami sudah rapatkan ini dan 18 MWC sudah sepakat,” ujar Kirom.
Kesepatan tersebut bakal segera diluncurkan ke PW NU Jawa Timur. Dengan begitu, harapan MWC agar konfercab dipercepat bisa dilakukan. ”Daripada nanti kegiatannya vakum, lebih baik konfercab dipercepat,” ungkapnya.
Daripada nanti kegiatannya vakum, lebih baik konfercab
dipercepat.’’
M. Kirom,
perwakilan MWC Namun, lanjut dia, MWC membantah desakan itu dilatarbelakangi perbedaan pilihan politik saat pilbup.
Seperti diberitakan, ketika masa pilbup, 18 MWC satu suara untuk mendukung pasangan yang diusung PKB Saiful Ilah-Nur Ahmad Syaifuddin. Namun, Gus Manaf –sapaan KH Abdi Manaf– disebut-sebut condong ke duet Hadi Sutjipto-Abdul Kolik.
”Sekali lagi, bukan karena itu. Ini murni tentang NU. Bukan karena politik,” tegas Kirom.
Dihubungi secara terpisah, Gus Manaf belum mendengar adanya desakan konfercab dipercepat tersebut. Sebaliknya, yang didengar justru isu dari orang-orang politik yang ingin mendorong konfercab dipercepat. Namun, suara itu bukan dari kalangan MWC.
Menurut pria asal Jabon tersebut, tidak ada alasan untuk konfercab dipercepat. ”NU itu organisasi masyarakat, bukan organisasi politik. Dan selama ini tidak ada masalah,” ungkap Gus Manaf.
Dia menambahkan, semua ke giatan PC NU selama ini juga berjalan baik dan tidak ada yang mengkhawatirkan. ” Yang benar itu beberapa MWC bakal meng gelar konferensi untuk per gantian kepengurusan nya. Jadi, bukan konfercab,” jelasnya. ( fim/ c10/ hud)