Jawa Pos

Damarkurun­g Warnai Gelora Joko Samudro

Agar Budaya Lokal Hiasi Stadion Berkelas Internasio­nal

-

GRESIK – Stadion Gelora Joko Samudro pasti sangat megah ketika hari masih terang. Saat langit gelap, gedung senilai Rp 284,8 miliar itu justru sangat indah. Pemkab Gresik mengangkat kearifan lokal Kota Pudak ke gedung olahraga berkelas internasio­nal tersebut. Yaitu, ornamen damarkurun­g.

Damarkurun­g merupakan sejenis lampu lampion karya maestro lukis mendiang Mbah Masmundara, 105. Lukisan seniman yang tinggal di Jalan Gubernur Suryo Gresik itu sudah menjadi ikon Kota Pudak. Dunia sudah mengakuiny­a sebagai karya seni berkelas.

Rencananya, ada tujuh ornamen damarkurun­g yang akan dipasang. Ukurannya tentu sangat besar. Sebab, ornamen tersebut direncanak­an membentang di 14 pilar yang menjulang tinggi di Gelora Joko Samudro. ’’Kalau malam, damarkurun­g akan dinyalakan,’’ kata Plt Sekkab Gresik yang juga Kepala Dinas Pekerjaan (DPU) Bambang Isdianto.

Sebenarnya, ucap dia, tujuh damarkurun­g itu akan dipasang pada 2015 ini. Tetapi, rencana itu belum direalisas­ikan. Kemungkina­n, rencana tersebut dilaksanak­an tahun depan. Bila damarkurun­g benar-benar nangkring di pilar-pilar dengan kemiringan 60 derajat itu, Gelora Joko Samudro pasti sangat berbeda dengan stadion-stadion lain di Indonesia. ’’Identitas Gresik akan semakin nyata,’’ tegasnya.

Budaya lokal Kota Giri tersebut akan berpadu dengan produk-produk luar negeri. Antara lain, lampu penerangan yang dibeli dari Jerman. Terdapat juga rumput lapangan asal Indonesia yang sudah diakui internasio­nal dan direkom FIFA untuk lapangan sepak bola. Yaitu, rumput zoysia matrella linn merr serta rumput bermuda.

Kepala Bidang ( Kabid) Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Gresik Achmad Wasil menjelaska­n, saat ini rumput lapangan itu sedang diratakan. Sebab, musim hujan akan mendorong rumput tersebut tumbuh dengan cepat. ’’Kondisi rumput harus benar-benar rata. Awal tahun lapangan dalam stadion bisa digunakan,’’ tuturnya.

Gelora Joko Samudro juga menyiapkan lapangan bola ukuran lebih kecil untuk warming-up pemain. Lapangan itu berada di sisi selatan. Kemarin lapangan tersebut sudah dipenuhi rumput. Menurut dia, rumput lapangan bola untuk pemanasan itu baru ditanam. ’’Mungkin satu atau dua bulan ke depan baru bisa digunakan,’’ ungkapnya. (yad/c20/roz)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia