Raih Doktor berkat Studi Potensi Wisata

GRESIK – Gelar doktor resmi bertengger pada nama Wakil Bupati Moh. Qosim. Diwisuda pada Sabtu (20/2) di Untag Surabaya, Qosim mengangkat potensi pariwisata Kota Giri sebagai bahan disertasinya. Pulau Bawean salah satunya.

Disertasi Qosim berjudul

Karya ilmiah tersebut telah dipertahankan di hadapan sepuluh anggota tim penguji yang diketuai Prof Arif Darmawan SU.

Menurut Qosim, potensi pariwisata di Gresik perlu mendapat perhatian dan kajian. ”Banyak potensi wisata yang telah berkembang dan sedang dibangun di Gresik,” kata mantan kepala Dinas Pendidikan Gresik itu.

Dia menyebutkan, salah satunya Pulau Bawean. Menurut Qosim, pemkab sedang mengkaji potensi objek wisata di pulau berjarak 80 mil laut dari Kota Gresik tersebut. ”Bila digarap serius dan profesional, potensi itu bisa menjadi penyokong pendapatan asli daerah,”ujarnya.

Berdasar data Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Gresik, Pulau Bawean terdiri atas dua kecamatan, yaitu Sangkapura dan Tambak. Total ada 27 potensi wisata. Selama 2015, wisata di pulau terluar Gresik itu telah dikunjungi 2.205 wisatawan mancanegara dan 33.639 wisatawan domestik.

Ada beberapa wisata paling favorit selama setahun terakhir. Yaitu, wisata alam pemandian air panas Sawahmulya (2.370 wisatawan), Pantai Labuhan ( 2.454 wisatawan), dan Penangkaran Rusa (2.219 wisatawan). (yad/c7/roz)

HUMAS PEMKAB FOR JAWA POS Model Pengembangan Pariwisata dalam Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Gresik. BERHASIL: Moh. Qosim mendapatkan ucapan selamat dari Rektor Untag Ida Aju Brahmasari.