Jawa Pos

Nenek 106 Tahun Ajak Dansa Obama

-

WASHINGTON – Bulan Sejarah Kulit Hitam kali ini benar-benar istimewa bagi Virginia McLaurin. Penduduk Kota Washington DC itu akhirnya bisa bertemu Presiden Barack Obama di Gedung Putih. Tidak sekadar bersalaman atau berpelukan, perempuan 106 tahun itu bahkan sempat berdansa bersama pemimpin 54 tahun tersebut.

’’Hai!’’ seru nenek berambut ikal itu saat kali pertama melihat Obama. Dengan refleks, dia langsung membentang­kan dua tangannya lebar-lebar. Presiden berdarah Kenya itu pun menyambut hangat pelukan McLaurin. Saking girangnya bertemu presiden kulit hitam pertama AS tersebut, nenek kelahiran South Carolina itu bahkan sampai melambai-lambaikan tongkat berjalanny­a.

’’Ini kehormatan bagi saya,’’ ucap McLaurin berulangul­ang. Setelah beramah-tamah sebentar, bapak dua putri itu lantas memperkena­lkan sang nenek kepada Ibu Negara Michelle. Mereka bertiga lantas saling bergandeng­an tangan dan berdansa. Momen yang terekam kamera media tersebut langsung menuai reaksi luas begitu diunggah lewat YouTube.

Saat Obama menyatakan kepada istrinya bahwa McLaurin berusia 106 tahun, ibu Malia dan Sasha itu terkejut. ’’Saya ingin menjadi seperti Anda ketika saya beranjak tua nanti,’’ ungkap Michelle. Kalimat tersebut langsung disambut anggukan kepala oleh McLaurin. Kehadiran McLaurin benar-benar menghidupk­an suasana peringatan Bulan Sejarah Kulit Hitam di Gedung Putih pada Minggu malam (21/2).

Pada 2014, McLaurin mengutarak­an keinginann­ya untuk bertemu presiden dalam sebuah video di YouTube. ’’Saya tidak pernah menyangka akan bisa melihat presiden berwarna (kulit hitam) semasa saya hidup. Saya sangat gembira. Saya berdoa untuk Anda setiap hari,’’ ujarnya ketika itu. Tak lama, sebuah laman Facebook dan petisi online agar mimpi McLaurin terwujud pun langsung tercipta. (CNN/hep/c23/ami)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia