Keliling Desa Tempel Stiker Stop Narkoba
TANGGULANGIN – Desa Banjarpanji, Kecamatan Tanggulangin, kemarin kedatangan tim dari Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sidoarjo. Mereka menempelkan stiker bertulisan Stop Narkoba di rumah-rumah warga.
Kepala BNNK Sidoarjo Supriyanto mengatakan, Banjarpanji adalah desa pertama BNNK untuk program penempelan stiker. Stiker dicetak sendiri oleh kader-kader binaan desa BNNK Sidoarjo. Di Desa Banjarpanji, BNNK memiliki 70 kader antinarkoba. ’’Kami mengambil kader dari karang taruna,” jelasnya.
Pada Januari 2016, BNNK berhasil mengumpulkan kader dari seluruh desa di Sidoarjo melalui pelatihan singkat duta antinarkoba. BNNK mencatat, sekitar 350 kader dari seluruh desa bergabung menjadi kader antinarkoba. ”Penempelan stiker itu adalah program baru kami. Tujuannya mengedukasi masyarakat pedesaan tentang bahaya narkoba,” kata Supriyanto.
Sementara itu, BNNK kemarin berhasil menempelkan 350 stiker di rumah warga. Kepala Desa Banjarpanji Choirul Anam mengatakan, di desanya ada delapan RT dan dua RW. ’’Alhamdulillah, hari ini sudah tertempel semuanya di setiap rumah. Semua berjalan dengan baik,” jelas Choirul Anam.
Dia mengatakan, peredaran dan penggunaan narkoba di wilayah Tanggulangin terbilang darurat. ’’Saya berharap program penempelan stiker dapat mencegah masuknya narkoba di desa,” jelasnya. Selanjutnya, BNNK Sidoarjo akan bergerak ke wilayah Waru. ”Di sana ada 100 kader yang siap menempel stiker stop narkoba,” jelasnya. (sam/c6/oni)