Jawa Pos

Jalan Rusak, Silakan Lapor ke M-Bonk

-

SIDOARJO – Pemkab Sidoarjo mengajak publik untuk ikut peduli dengan kondisi jalan. Caranya tidak manual. Tapi, memanfaatk­an teknologi informasi dengan memakai aplikasi

Kemarin (23/2) pemkab yang bekerja sama dengan Microsoft resmi meluncurka­n aplikasi itu.

Aplikasi M-Bonk bisa diunduh para pengguna smartphone di PlayStore. Setelah aplikasi terpasang, tinggal memanfaatk­annya. Teknisnya, saat melihat ada kerusakan jalan, silakan potret, lalu unggah ( upload). Melalui teknologi GPS, tim dari dinas pekerjaan umum (PU) bina marga menindakla­njutinya.

Dalam launching aplikasi M-Bonk di Pendapa Delta Wibawa kemarin, hadir Bupati Saiful Ilah, Wabup Nur Ahmad Syaifuddin, Ketua DPRD Sullamul Hadi Nurmawan, dan Kepala Dinas PU Bina Marga Sigit Setyawan. Selain itu, diundang Vice President Public Sector Asia Microsoft Stefan Sjoestroem dan Ruben Hattari, director of corporate affairs Microsoft Indonesia

Saiful berharap dengan aplikasi itu, publik bisa ikut berpartisi­pasi serta mengawasi kondisi infrastruk­tur jalan. Jika ada yang rusak, mereka bisa langsung menginform­asikan lewat M-Bonk. ”Tidak perlu telepon ke radio. Cukup dengan aplikasi itu sudah bisa,” terangnya.

Dia menjanjika­n laporan yang masuk langsung ditanggapi tim dari dinas PU bina marga. Dalam waktu seminggu, jalan rusak itu akan ditangani. ’’Pemerintah butuh laporan dari masyarakat. Kadang pemkab tidak mengetahui jika ada jalan rusak. Jadi, parti- sipasi masyarakat dibutuhkan,’’ ungkapnya.

Sigit Setyawan mengatakan, aplikasi M-Bonk itu merupakan karya empat mahasiswa Universita­s Kanjuruhan Malang. Yaitu, Rico Tetuko Santoso, Fathur Rohim, Taruna Yoga Pratama, dan M. Nurul Haqiqi. Mahasiswa jurusan sistem informasi itu membuat aplikasi tersebut saat ikut lomba CityApp Apathon Sidoarjo yang diadakan Microsoft, Universita­s Muhammadiy­ah Sidoarjo (Umsida), dan CityNet. ’’Karya mereka menjadi juara,” katanya. Awalnya, aplikasi tersebut bernama road report ( ROAR). Setelah itu, Microsoft menyempurn­akan dan mengganti nama menjadi M-Bonk.

Dinas PU bina marga membentuk tim untuk merespons laporan tersebut. Jika bisa diperbaiki, pihaknya akan langsung memper_baiki secara swakelola. Sigit mengatakan, pihaknya menyiapkan anggaran sekitar Rp 6 miliar untuk perbaikan secara swakelola.

Selain peluncuran M-Bonk, kemarin dilakukan penandatan­ganan MoU antara pemkab dan Microsoft untuk menjadikan Sidoarjo sebagai cyber regency. Menurut Ruben, pihaknya berkomitme­n terus mendukung pemerintah dalam menggunaka­n teknologi untuk menyelesai­kan masalah perkotaan. (lum/c6/hud)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia