Komisi III Kunjungi Lokalisasi
KOMISI III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, mendatangi lokalisasi di Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan MB Ketapang, kemarin. Tujuannya adalah memantau langsung kehidupan para pekerja seks komersial (PSK).
Kegiatan itu dilakukan karena para wakil rakyat khawatir ada eksodus PSK dari daerah lain yang melakukan penertiban lokalisasi.
’’Kami mengkhawatirkan jika ada eksodus PSK dari daerah lain ke Kotim. Namun, dari sejumlah titik yang kami kunjungi di lokalisasi itu, tidak ditemukan orang baru. Hal itu berdasar data dan keterangan dari sejumlah pihak di lokasi serta data dari pemkab,’’ ujar Ketua Komisi III DPRD Kotim Rimbun di sela kunjungan tersebut.
Para anggota Komisi III DPRD Kotim yang turut dalam kunjungan itu, antara lain, Ketua Fraksi Golkar Rudianur, Sekretaris Komisi III Hero Harapano, dan anggota Komisi III Abdul Sahid serta Sutik. Mereka juga didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kotim dr Faisal Novendra Cahyanto dan staf Dinsosnakertrans Kotim.
Rimbun menjelaskan, kunjungan itu juga dilakukan dalam rangka sosialisasi edaran Kementerian Sosial bahwa lokalisasi secara nasional akan ditutup mulai 2019. ’’Kami sudah bicara sama pengelola. Mereka intinya pasrah saja karena kebijakan pemerintahan secara nasional tidak bisa ditolak. Dengan adanya rencana penutupan ini, tentunya akan berkoordinasi dengan pemerintah di daerah,’’ ucapnya.
Selain di lokalisasi yang lebih dikenal dengan nama Pal 12 Jalan Sudirman tersebut, anggota komisi III akan mengunjungi sejumlah lokalisasi lainnya di Kotim. Misalnya yang ada di Desa Tangar, Kecamatan Mentaya Hulu. (ang/gus/JPG/c19/diq)