Camp Nou dan Amsterdam ArenA pun Bisa Berganti Nama
Sepanjang karir, Johan Cruyff sudah bermain bersama enam klub. Namun, hanya dua klub yang meninggalkan jejak monumental. Yakni, Barcelona dan Ajax Amsterdam.
SEJARAH memang tidak bisa dibeli. Karena itulah, tidak ada yang bisa membeli hak penamaan Camp Nou, stadion kebanggaan Barcelona. Bahkan, sokongan dana sebesar EUR 30 juta (Rp 445 miliar) per tahun saja tidak mampu menggantikan nama Camp Nou jadi Qatar Airways Stadium.
Yang bisa membeli sejarah ya hanya dengan sejarah. Nah, mendiang Johan Cruyff-lah yang bisa mengganti nama dan sejarah panjang stadion berusia 62 tahun tersebut. Sebab, maestro sepak bola yang meninggal dunia Kamis lalu (25/3) tersebut memang banyak mengukir cerita indah di Camp Nou
Mereka berebut nama yang akan diberikan buat si jabang bayi. ’’Dia (Casillas, Red) suka nama Marco atau Mauro. Tetapi, teman-temanku sudah banyak yang punya nama seperti itu,’’ kata presenter cantik asal Spanyol itu kepada Elmundo.
Lantas, siapakah nama yang ingin disematkan Carbonero kepada calon putra keduanya itu? ’’Saya lebih suka Bruno dan Hugo!’’ ucapnya, lantas tertawa. Meski sempat bersitegang dengan Casillas, kata Carbonero, hal tersebut tidak memengaruhi hubungannya dengan pria yang dipacari sejak 2009 itu.
Kehamilan Carbonero kini menginjak bulan ketujuh. Berbagai perlengkapan bayi mulai dipersiapkan. Antara lain, boks bayi, baju-baju bayi, dan peranti lainnya. Putra sulung mereka, Martin Casillas, juga ikut bersemangat menyambut kelahiran adiknya. Bahkan, Martin kerap mengajak ngobrol si adik yang masih di dalam perut ibunda.
’’Dia (Martin, Red) sangat perhatian dan selalu mengajak bicara adiknya. Dia juga tahu ka- lau saya membeli baju-baju bayi buat adiknya,’’ tutur perempuan 32 tahun tersebut.
Calon anak kedua Carbonero dan Casillas itu diperkirakan lahir pada musim panas nanti melalui proses Caesar. Hal tersebut merujuk pada kelahiran putra sulung mereka yang pada 4 Januari lalu genap berumur 2 tahun serta harus melalui meja operasi. (okt/c15/bas)