Boleh Ulang Geladi Bersih
Harus Sinkronisasi Lagi dengan Pusat
SURABAYA – Sekolah diberi kesempatan untuk melaksanakan geladi bersih ujian nasional berbasis komputer (UNBK) sampai Senin (28/3). Beberapa kendala yang dialami saat geladi bersih sepekan terakhir membuat sekolah berencana mengulang geladi bersih pada mata pelajaran (mapel) tertentu. Salah satunya mapel bahasa Inggris yang membutuhkan ujian listening.
Di SMAN 2, misalnya. Kepala SMAN 2 Kasnoko menyatakan ada beberapa kendala yang dialami siswa saat melaksanakan geladi bersih UNBK mapel bahasa Inggris pada Kamis (24/3). Antara lain, logout tiba-tiba dan suara soal listening yang tidak terdengar jelas pada beberapa siswa.
Padahal, menurut dia, mapel bahasa Inggris diperlukan persiapan yang lebih maksimal. Sebab, UNBK mapel bahasa Inggris terdiri atas dua sesi, yakni soal reading dan listening yang mengharuskan siswa menggunakan headset. Karena itu, Kasnoko menjelaskan, jika memungkinkan, pihak sekolah akan mengulang geladi bersih UNBK mapel bahasa Inggris. ’’Kami akan laporkan dulu. Kalau memang bisa, kami berencana mengulangnya. Jadi, dapat lebih maksimal,’’ ungkapnya.
Beberapa kendala geladi bersih bahasa Inggris juga dialami SMAN 10. Di antaranya, suara soal listening yang tidak terdengar jelas dan tombol play yang tidak muncul pada layar monitor. Kondisi itu membuat siswa panik saat geladi bersih berlangsung. Waka Humas SMAN 10 Usmani Haryono mengatakan, berbagai kendala dalam geladi bersih bahasa Inggris membuat siswanya waswas. Bukan hanya siswa, sekolah pun ikut khawatir. Apalagi, pelaksanaan ujian sudah semakin dekat. ’’Ini jadi mengkhawatirkan saat pelaksanaan nanti,’’ ungkapnya.
Meski sarat permasalahan atau error, pihaknya tidak mengulang kembali geladi bersih bahasa Inggris. Waktu geladi bersih yang diberikan pemerintah pusat dioptimalkan untuk mata pelajaran lainnya. ’’Geladi bersih bahasa Inggris sudah dipandang cukup. Senin (28/3) geladi bersih mapel lainnya,’’ paparnya.
SMAN 16 termasuk sekolah yang mengalami kendala serupa. Kepala SMAN 16 Hari Sutanto menjelaskan, kendala tersebut terjadi pada mapel bahasa Inggris. ’’Beberapa siswa mengeluhkan soal listening yang tidak bisa diputar,’’ tuturnya. Terpaksa di- instal ulang.
Meski begitu, Hari menegaskan, geladi bersih terakhir yang berlangsung Senin (28/3) tidak akan dilaksanakan untuk mengulang mapel bahasa Inggris. ’’Kami fokuskan ke mapel lain. Untuk kelas MIA, mapel fisika, sementara yang kelas IIS ekonomi,’’ paparnya. Dia telah melapor ke pihak Puspendik terkait dengan keluhan tersebut. ’’Ya, harapannya saat hari H benar-benar siap tidak terjadi sesuatu,’’ tegasnya.
Sementara itu, Ketua Tim UNBK Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) Handaru Catu Bagus memaparkan, sekolah diperbolehkan mengulang geladi bersih UNBK pada mapel tertentu. Namun, sebelum itu, lanjut dia, sekolah harus mensinkronkan server sekolah dengan server pusat.
Saat sinkronisasi tersebut, setiap sekolah akan mengunduh soal geladi bersih UNBK lagi. Selain itu, sekolah akan mendapatkan token baru. (bri/puj/ara/c15/end)