Jawa Pos

McLaren-Red Bull Tolak Kompromi

-

JENEWA – Ada campur tangan Red Bull dan McLaren ketika FIA akhirnya memutuskan mempertaha­nkan format kualifikas­i baru untuk GP Bahrain pekan depan (3/4). Dua tim besar itu menolak format alternatif yang ditawarkan dan tetap pada posisinya mendukung format kualifikas­i lama.

Tanpa suara bulat dari tim-tim kontestan, FIA yang sudah menyiapkan format alternatif untuk kualifikas­i di GP Bahrain akhirnya tidak punya pilihan. Di Bahrain nanti format knockout yang tidak populer di Australia bakal kembali dilaksanak­an.

’’Aku rasa format kualifikas­i ini (versi baru, Red) tidak mencapai tujuan awal. Aku rasa, kita semua tidak senang dengan itu,’’ terang bos Red Bull Christian Horner. Menurut dia, yang terpenting adalah belajar dari pengalaman itu. Konsekuens­i semua perubahan harus dipahami konsekuens­inya. ’’Dan itu tidak kita pikirkan sebelumnya,’’ kritiknya.

Setelah GP Australia, tim-tim sepakat menolak format baru kualifikas­i dan mendesak agar dikembalik­an ke bentuk lama. Tetapi, FIA enggan mengabulka­n tuntutan itu semua dan memilih untuk mempertaha­nkan sisi positif dari format baru itu dan sedikit mengubah sisanya.

Kabarnya, FIA menawarkan kualifikas­i 1-2 tetap menggunaka­n sistem eliminasi. Sedangkan di kualifikas­i ketiga menggunaka­n format lama.

Motorsport, mengutip sumber yang dekat dengan pertemuan tersebut, mengatakan bahwa Red Bull dan McLaren memutuskan untuk tidak berkomprom­i. Karena dalam voting tidak diberi pilihan untuk kembali ke format lama, negosiasi dalam Strategy Group tersebut macet.

Para petinggi F1 dipastikan akan kembali bertemu setelah GP Bahrain untuk menentukan arah kompetisi di sisa musim. Dan rupanya, semua tim akan hanya menerima format kualifikas­i seperti yang berlaku tahun lalu. (cak/c4/na)

 ?? BRANDON MALONE/REUTERS ?? TOLAK: Pembalap Red Bull Daniel Ricciardo di tengah sesi kualifikas­i GP Australia Sabtu lalu.
BRANDON MALONE/REUTERS TOLAK: Pembalap Red Bull Daniel Ricciardo di tengah sesi kualifikas­i GP Australia Sabtu lalu.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia