Hujan Deras, Banjir Bandang, Plengsengan Ambrol
BLITAR – Hujan deras yang mengguyur Kota Blitar pada Minggu malam lalu (3/4) mengakibatkan banjir bandang di sejumlah lokasi. Lantas, banjir bandang tersebut merusak sejumlah infrastruktur. Salah satunya, plengsengan Kali Tengah di Kelurahan Sentul, Kecamatan Kepanjenkidul, ambrol.
Berdasar data dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Blitar, ada beberapa infrastruktur yang rusak pascabanjir bandang itu. Yakni, plengsengan di Kelurahan Sentul serta drainase di Kelurahan Tanjungsari dan Kelurahan Pakunden.
’’Di tiga kelurahan tersebut, ada kerusakan infrastruktur di beberapa titik. Plengsengan ambrol terjadi di lebih dari tiga tempat,’’ tutur Kepala BLH Kota Blitar Pande Suryadi kemarin (5/4).
Menurut dia, ambrolnya sejumlah plengsengan tersebut disebabkan tergerus air sungai. Sebab, setelah hujan lebat, debit air di seluruh sungai dan drainase di Kota Blitar meningkat drastis hingga bahkan meluber ke jalan dan permukiman. ’’Nah, derasnya air sungai itu membuat fondasi plengsengan tergerus hingga ambrol,’’ jelasnya.
Dia mengatakan, saat ini pihaknya mendata bangunan milik pemerintah yang rusak. Nanti data kerusakan itu diserahkan ke dinas terkait untuk diajukan anggaran. ’’Intinya, kerusakan tersebut harus diperbaiki,’’ katanya.
Meski demikian, pihaknya belum mengetahui jumlah atau besar anggaran yang akan dialokasikan untuk perbaikan plengsengan. ’’Sebab, perbaikan bukan kewenangan kami. Jadi, kami tidak tahu berapa anggaran yang dibutuhkan untuk perbaikan,’’ ucapnya.
Berdasar pantauan koran ini, kondisi plengsengan yang ambrol di Kelurahan Sentul cukup parah. Plengsengan dua tingkat sepanjang sekitar 10 meter itu ambrol ke sungai.
Dalam insiden tersebut, tidak ada korban jiwa. Sebab, saat kejadian itu berlangsung, lokasi tersebut sepi. ’’Kejadiannya sekitar pukul 18.30 dan Taman Sentul saat itu sepi pengunjung,’’ ucap Sutiyono, warga setempat, kemarin. (ful/ziz/c19/dwi)