Jawa Pos

Frontage Road Baru Tuntas Lima Tahun

Dinas PU Targetkan Pembebasan Lahan Selesai pada 2018

-

Sidoarjo Zero Waste itu gampang banget. Syaratnya, bentuk tim beranggota 3–5 orang (usia 13– 25 tahun). Lalu, bikin aksi peduli sampah. Foto aksi kreatif peduli sampah ini bisa dikirim lewat e- mail banggasido­arjo@ gmail. com. Foto terunik akan dimuat di setiap hari. Informasi dan pendaftara­n Sidoarjo Zero Waste bisa dilakukan di Jl Jenggolo 2E, Sidoarjo. Tiga tim terbaik bakal terbang ke Singapura! SIDOARJO – Proyek frontage

(FR) Waru–Buduran sejauh ini masih terus berputar-putar pada pembebasan lahan. Baik itu lahan milik warga, perusahaan, maupun milik PT Kereta Api Indonesia (KAI). Namun, Pemkab Sidoarjo menjanjika­n proyek untuk mengurai kepadatan jalur Surabaya– Sidoarjo tersebut bisa tuntas pada lima tahun mendatang.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Pemkab Sidoarjo Sigit Setyawan menyatakan, selain terus berupaya ikut menyelesai­kan persoalan lahan, pihaknya telah menyusun tahap pembanguna­n

Tahapan itu telah dimasukkan dalam rencana pembanguna­n jangka menengah daerah (RPJMD) Sidoarjo 2016–2021. ’’Sekarang masih pembahasan,’’ ujarnya kemarin (5/4).

Dalam perencanaa­n, pembanguna­n tuntas selama lima tahun atau pada 2021 mendatang. Pembebasan lahan, lanjut Sigit, ditargetka­n selesai dalam kurun tiga tahun. Yakni, mulai 2016 hingga 2019. 2010: Frontage road sisi timur Waru-Buduran mulai digagas Juni 2013 : PT Maspion hibahan lahan Agustus 2014 : Gubernur terbitkan SK frontage road 2016-2017: Target pembebasan lahan selesai 2021: Target frontage rroad sisi timur (9,5 km) selesai

Sigit tidak berani menarget penyelesai­an pembebasan lahan kurang dari tiga tahun. Sebab, banyak persoalan yang harus diselesaik­an. Baik itu menyangkut lahan yang tumpang-tindih dengan lahan milik PT KAI maupun lahan milik perusahaan yang belum diserahkan kepada pemkab. ’’Semoga, pada 2018, pembebasan semua lahan akan selesai,’’ tutur dia

Selain persoalan status lahan, pembebasan lahan itu membutuhka­n anggaran cukup besar. Untuk dua desa saja, anggaran yang diperlukan mencapai Rp 143 miliar. Dana tersebut belum termasuk lahan di desa lain yang juga dilintasi proyek frontage road. Karena itu, pembebasan lahan butuh waktu tiga tahun.

Meski memerlukan waktu lima tahun, pengerjaan fisik untuk frontage road itu tak lantas man- dek. Dinas PU bina marga akan melakukan pekerjaan fisik untuk lahan yang sudah dibebaskan. Tahun ini anggaran Rp 5 miliar dialokasik­an untuk mengerjaka­n jalan yang sudah siap dibangun. ’’Anggaranny­a memang sedikit,’’ kata mantan kepala Dinas Ke- bersihan dan Pertamanan (DKP) Sidoarjo tersebut.

Ayah tiga anak itu menegaskan, pekerjaan fisik frontage road mampu rampung 100 persen setelah pembebasan lahan tuntas. Pembanguna­n fisik jalan tersebut juga tentu butuh ang- garan besar. ’’Pembebasan dan pengerjaan fisik frontage road itu sama-sama butuh dana besar. Karena itu, diperlukan waktu,’’ terang alumnus Jurusan Arsitektur ITS tersebut.

Sigit menambahka­n, jika ada anggaran besar, mungkin saja tidak sampai lima tahun pembanguna­n frontage road sudah bisa diselesaik­an. Tetapi, pihaknya tetap mematok target lima tahun. ’’Yang jelas, kami akan berupaya menyelesai­kannya sebelum masa jabatan Pak Bupati Saiful Ilah selesai,’’ ungkapnya.

Sementara itu, Kantor Pertanahan Sidoarjo juga terus mempersiap­kan proses pengumuman peta bidang frontage road yang sudah klir. Kepala Seksi Survei Pengukuran dan Pemetaan Kantor Pertanahan Sidoarjo Wida R. Aji menyatakan, saat ini sedang dihitung biaya pengukuran yang akan didaftarka­n di setiap peta bidangnya. Lalu, hasil perhitunga­n itu akan disampaika­n dinas PU bina marga. ’’Perhitunga­n biaya pendaftara­n selesai ming- gu ini,’’ ungkapnya.

Setelah perhitunga­n biaya tersebut diserahkan dinas PU bina marga dan telah dibayar, ucap Wida, kantor pertanahan akan memproses peta bidang bersangkut­an. Terutama yang sudah klir di tiga desa. Yakni, Desa Kedungrejo, Waru, dan Sruni. Total, ada 69 peta bidang di tiga desa tersebut. ’’ Jika tidak ada keberatan setelah diumumkan, bisa lanjut ke tahap proses appraisal,” ucapnya. (lum/ayu/ c14/c20/hud)

 ?? BOY SLAMET/JAWA POS ?? PERAS OTAK: Peserta ujian kejar paket C menyelesai­kan soal-soal matematika di PKBM Kecamatan Prambon yang bertempat di SDN Bulang kemarin (5/4). Ujian akan berlangsun­g selama empat hari.
road
frontage road.
frontage road
BOY SLAMET/JAWA POS PERAS OTAK: Peserta ujian kejar paket C menyelesai­kan soal-soal matematika di PKBM Kecamatan Prambon yang bertempat di SDN Bulang kemarin (5/4). Ujian akan berlangsun­g selama empat hari. road frontage road. frontage road
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia