Jawa Pos

Sama-Sama Tengah Percaya Diri

-

BALI – Persipura Jayapura mulai menemukan karakter bermain mereka selama dipegang Angel Alfero Vera. Buktinya, dalam empat pertanding­an terakhir, tim berjuluk Mutiara Hitam itu selalu sukses mengamanka­n poin. Tiga kali menang dan sekali seri.

Otomatis konfidensi Boaz Solossa melambung. Namun, Mettu Dwaramury, asisten Vera, buru-buru mengingatk­an pasukannya untuk tidak lupa daratan saat bertandang ke kandang Bali United sore ini. Sebab, di matanya, Bali United adalah tim yang bagus. Mereka cepat dan bertenaga karena banyak dihuni pemain muda. ’’Kami ke Bali bukan untuk berwisata, melainkan merebut poin,’’ kata mantan kapten Persipura tersebut.

Selain karena membaiknya performa, yang membuat Persipura kian percaya diri di putaran kedua Torabika Soccer Championsh­ip (TSC) adalah tambahan tiga pemain baru berkualita­s. Greg Nwokolo dan Edward Wilson berjam terbang tinggi di pentas sepak bola tanah air. Sedangkan Ricardo Silva de Almaeida alias Ricardinho kenyang pengalaman di liga berbagai negara.

Namun, dalam laga sore nanti, hanya Greg yang baru bisa menjalani debut. Edward masih membela tim nasional Liberia. Sementara itu, Ricardinho harus melengkapi dulu administra­si untuk bermain di Indonesia sampai akhir TSC Desember nanti.

Meski demikian, Metu meyakini duet Greg dan Boaz di lini depan akan menjadi senjata mematikan. Termasuk saat melawan Bali United, tim yang sejak pekan ke-11 sampai pekan ke-17 hanya sekali tidak kebobolan.

Namun, tuan rumah juga punya alasan untuk percaya diri. Dalam dua laga terakhir, tim asuhan Indra Sjafri itu selalu memetik angka penuh. Korban pemungkas adalah Persija yang ditundukka­n 2-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta pada pekan ke-17 lalu.

’’Persaingan di putaran kedua sangat ketat. Dan, kami sendiri ingin memulai dengan hasil yang bagus,’’ kata Indra.

Apalagi, pada putaran pertama lalu, Bali United sukses menahan imbang Persipura tanpa gol saat bermain di Stadion Mandala, Jayapura. (ben/c17/ttg)

Rekam Gol Persipura di Liga Indonesia dan TSC 2003–2016

Persipura selalu identik dengan sepak bola menyerang. Namun, di paro pertama Torabika Soccer Championsh­ip ini, daya gedor lini depan tim berjuluk Mutiara Hitam itu belum begitu mentereng. Persentase­nya terendah sejak 2003. (ben/c17/ttg) Musim 2003 2004 2005 2006 2007 2008–2009 2009–2010 2010–2011 2011–2012 2013 2015 (suspended) 2016 (TSC) Main Memasukkan Rata-Rata Gol /Laga

 ??  ??
 ?? DIPTA WAHYU/JAWA POS ?? KETAT: Penyerang Persela Dendy Sulistyawa­n (kiri) berebut bola dengan bek PSM Achmad Hisyam Tolle di Stadion Surajaya, Lamongan, kemarin (2/9).
DIPTA WAHYU/JAWA POS KETAT: Penyerang Persela Dendy Sulistyawa­n (kiri) berebut bola dengan bek PSM Achmad Hisyam Tolle di Stadion Surajaya, Lamongan, kemarin (2/9).
 ?? MIFTAHUDDI­N HALIM/RADAR BALI ?? PILAR: Bek Bali United Hasyim Kipuw (kiri) saat melawan Mitra Kukar (23/7).
MIFTAHUDDI­N HALIM/RADAR BALI PILAR: Bek Bali United Hasyim Kipuw (kiri) saat melawan Mitra Kukar (23/7).

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia