Jawa Pos

Waspada Lawan Tim yang Tak Terdeteksi

-

PERJUANGAN Persebaya U-16 pada Seri Nasional Liga Pelajar U-16 Piala Menpora dimulai hari ini (3/9). Lawan pertama mereka di grup F berasal dari Kalimantan Barat, yakni GKFA Sambas. Kekuatan mereka belum terdeteksi.

Karena itulah, Asisten Manajer Persebaya Maura Hally mengingatk­an anak buahnya untuk tidak lengah sedetik pun dalam laga di Stadion Sunter, Jakarta Utara, tersebut. ’’Kadang tim-tim dari kota kecil memiliki motivasi tinggi saat lawan tim-tim dari kota besar,’’ katanya. Menurut Hally, hasil laga pertama sangat penting untuk mengangkat moral para pemain. Apalagi para pemain yang usianya kurang dari 16 tahun. Persebaya U-16 tidak terkalahka­n di zona Jawa Timur. Green Force Junior –julukan Persebaya U-16– berhasil memenangi tujuh di antara total delapan pertanding­an dan hanya sekali bermain imbang tanpa gol saat bertemu Bravo FC Surabaya.

Seri Nasional Liga Pelajar U-16 tersebut dimulai dengan babak 32 besar. Fase itu akan berlangsun­g di DKI Jakarta dan Banten. Ada empat stadion yang dipakai untuk penyelengg­araan tersebut, yaitu Stadion Soemantri Brodjonego­ro (luar dan dalam), Stadion Tugu, Stadion Sunter, serta Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH) depan dan belakang.

Babak 32 besar menerapkan format penyisihan grup. Sebanyak 32 tim dibagi dalam delapan grup untuk memperebut­kan tiket ke babak 16 besar. Mulai babak 16 besar, format berubah menjadi knockout atau sistem gugur untuk lolos ke perempat final dan seterusnya. (ben/c14/ttg)

 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia