Lebih Padat, Lebih Menantang
Honda DBL Camp 2016 Dimulai Hari Ini
SURABAYA – Honda DBL Camp 2016 resmi digelar pagi ini. Banyak hal baru disiapkan DBL Indonesia selaku penyelenggara. Semua diberikan untuk sajian terbaik bagi 224 student
dan 52 pelatih yang berasal dari 22 provinsi dan 25 kota seluruh Indonesia.
DBL Academy Court menjadi fasilitas baru yang bisa dinikmati camper. Kemampuan mereka akan ditempa dalam empat hari ke depan di tempat tersebut.
Itu berarti, seluruh rentetan acara DBL Camp dilaksanakan di kompleks gedung Graha Pena, Surabaya. Yakni, DBL Arena dan DBL Academy. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya ketika DBL masih menggunakan GOR Pacific dan GOR Kertajaya.
Selain itu, DBL Camp tahun ini dikemas lebih padat. Di akhir hari pertama sore nanti, seleksi 50 besar langsung dilakukan. Padahal, sebelumnya seleksi pertama baru dilakukan pada hari kedua.
’’Jadi, camper harus langsung on fire sejak hari pertama. Tidak ada kata santai. Setiap hari akan ada eliminasi,’’ ucap Muhammad Iqbal Salim, basketball operations staff PT DBL Indonesia
person in charge) Honda DBL yang juga PIC ( Camp 2016.
Pada hari kedua, seleksi 24 besar memang langsung dilaksanakan. Di hari ketiga, akan ada pemberian masing-masing dua wild card untuk cam
per yang tereliminasi. Puncak acara dilaksanakan pada hari keempat, di mana pemilihan skuad All-Star, yakni masing-masing 12 pemain terbaik putra dan putri, dilakukan.
’’Setiap aspek akan kami perhatikan. Skill, fundamental, endurance, fisik, dan tidak lupa attitude. Kami harap kembali menemukan talenta-talenta terbaik tahun ini,’’ ucap Andrew Vlahov, pimpinan World Basketball Academy (WBA) Australia yang akan memimpin tim trainer DBL Camp.
Vlahov tahun ini membawa lima trainer lain. Mereka adalah Shane Froling, Mark Heron, Jason Cuperus, Shawn Gregory Dennis, plus Deanna Smith.
Enam pelatih Australia itu juga mendapat bantuan dari tiga interpreter. Mereka merupakan pemain basket nasional Indonesia, yakni Jerry Lolowang, Muhammad Rizal Falconi, dan Galank Gunawan.
Selain ditempa latihan di lapangan, camper mendapat materi kelas. Ada tiga materi yang akan mereka lahap. Masing-masing adalah sport education, sport injury, dan character building.
Hari pertama ini juga bakal makin meriah. Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi dijadwalkan hadir di tengah-tengah camper dalam opening ceremony.
Kemarin menjadi hari terakhir kedatangan seluruh camper. Setelah menyelesaikan proses pendataan seperti measurement test dan medical test, mereka langsung menjalani preparing meeting.
Pada malam harinya, seluruh camper berkesempatan menyaksikan final party Honda DBL East Java Series di DBL Arena. ’’Bangga rasanya bisa mewakili Kalimantan Timur pada acara ini. Saya akan keluarkan kemampuan terbaik. Demi nama daerah,’’ ucap Dyah Purnama Septiani, camper asal SMKN 2 Balikpapan. Ini adalah kali pertama Dyah ikut serta di DBL Camp. (irr/raz/c17/nur)