Aulia, Gubes Fisika Pakar Kelautan
Profesor di ITS Jadi 115 Orang
SURABAYA – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) akan mengukuhkan tiga guru besar (gubes). Rencananya, kegiatan itu dilaksanakan pada Rabu (7/9). Dengan penambahan itu, jumlah gubes di kampus tersebut menjadi 115 orang.
Kemarin (2/9) tiga gubes berkumpul untuk melakukan konferensi pers di ruang Teleconference Rektorat lantai 1. Salah seorang guru itu adalah Prof Aulia Siti Aisjah. Dosen teknik fisika tersebut dinobatkan sebagai perempuan pertama di Indonesia yang menjadi profesor dalam bidang itu. SK gubesnya terbit pada 1 Januari lalu.
Aulia memanfaatkan keilmuannya di bidang fisika untuk pembangunan maritim Indonesia. Sejak 2004, hampir seluruh penelitian dan paper yang dibuatnya berkaitan dengan kelautan. Khususnya kapal. ”Mulai kapal berukuran 42 meter hingga 350 meter. Semua referensinya berasal dari kapal-kapal luar negeri,” jelas perempuan dengan gelar S-1 Teknik Fisika, S-2 Teknik Elektro, dan S-3 Teknik Kelautan tersebut.
Saat ini Aulia berfokus pada tiga penelitian yang dikembangkannya. Salah satunya, buoyweather. Alat itu adalah sarana bagi nelayan untuk mengetahui cuaca di laut secara real time melalui SMS.
”Selama ini sudah ada penelitian, tapi berbasis aplikasi dan website. Padahal, tidak semua nelayan bisa menggunakannya,” ujarnya.
Ada pula Prof Muhammad Sigit yang akan dikukuhkan sebagai gubes dalam bidang ilmu struktur beton dan Prof Kuswandi dari jurusan Teknik Kimia ITS yang akan menyampaikan orasi ilmiah tentang Aplikasi Kesetimbangan Fase dalam Berbagai Satuan Operasi Teknik Kimia. (ant/c5/nda)